RSS

Arsip Kategori: ARTIKEL

POTENSI DIRI

PENGUMUMAN MAJELIS DZIKIR ASMAUL HUSNA

PENGUMUMAN
Oleh: Taufik Riefky

Insya Allah jam 10 malam ini, saya mengadakan majelis dzikir ASMAUL HUSNA, dzikir ini sebagai ibadah kita kepada gusti ALLAH swt, sekaligus menunaikan isharoh yang saya dapat beberapa waktu yang lalu dari sang kholik untuk mengadakan majlis dzikir ASMAUL HUSNA, semoga dngn majlis dzikir nanti malam jam 10, hajat panjenengan semua diijabah dumateng gusti ALLAH SWT, bagi yang ingin mengikuti acara majlis dzikir nanti malam, silahkan laksanakan sesuai dengan tata cara yang saya tulis dibawah ini :

1. Niatkan terhubung dengan GUS MAD,
2. Tawasul seperti yang biasa anda dawamkan,
3. Basmalah 1x,
4. Fatihah 7x,
5. Al ikhlas 17x,
6. Al falaq 17x,
7. An naas 17x,
8. Sahadat 33x
9. Sholawat 7x,
10. Asmaul husna lengkap 7x, (teruntuk yang tidak hapal boleh membaca buku),
11. Sujud sukur, sampaikan hajat anda kepada tuhan kita ALLAH SWT,
12, tutup dengan sholawat seikhlasnya.

Nb, bila anda mendapat anugrah dan hidayah, insya ALLAH anda akan bertemu dengan penghulu kita rosullullah saw, tetapi semua itu tergantung ketulusan dan keikhlasan serta kebersihan hati kita, insya ALLAH dzikiran ini akan saya adakan setiap minggu, semoga apa yang menjadi hajat anda, bisa lekas diijabah oleh gusti Allah swt, amin ya robal alamin

 
 

SEBUAH MUTIARA KATA

SEBUAH MUTIARA KATA
Oleh: 4_rdhi_4

Sang Pribadi menutur … … ..
Aku … kamu … kita … tidak beda ..
Tunggal …. Yang banyak … hanya fisik
Jasmani bersifat sementara … ….
… Pasti menjadi bangkai … ….
Setiap hari makan … minum …. Kerja kantor …
Berpolitik … .. berdagang dan sebagainya …
Sebetulnya hanya menunda kematian saja ….
Aku … kamu … kita …. menjadi terbatas …
Terkurung .. dalam raga … jasad fisik ini ….
Sesungguhnya .. aku kamu kita ….
Sudah menjadi bangkai … …
Sesama bangkai jangan saling mendahului ….
Bangkai-bangkai itu ada yang menjadi: … …
Kantor …. Guru …. Karyawan … Politikana ….
Gelandangan … .. Pengemis … .. Sopir Angkot
… Kyai … Pendeta …. dll … ..
Ada yang berdoa siang malam untuk bertahan hidup
Ada yang berjuang sampai keluar air mata darah … ..
Ada yang berjuang sampai kepala jadi kaki, .. kaki jadi kepala … … ..
Tetap aja hi dup sebuah penjara dunia … …
Walau …. Disebut …. Tampak hidup … .. padahal ..
akan menjadi bangkai, … bau ….
Yang dulunya jadi artis cantik dan wangi ….
akhirnya menjadi bangkai busuk.
Ha … Ha … Ha …. Alam dunia ini adalah …
penjara … .. Ha … Ha …. Ha …. mereka saling ..
bertengkar … berlomba-lomba untuk menjadi CAPRES
…. Bertikai … eh ternyata tetap aja berada di penjara …
betapa bodoh dan hinanya orang-orang itu … ..
Mereka ditipu oleh dunia fotamorgana … ..
nampak dari jauh kelihatannya genangan air jernih ..
tapi setelah dilihat dari dekat … ternyata tidak nampak
apa-apa … .. tidak ada genangan air jernih …
Ha … Ha … Ha … tertipu daya …. Sekali lagi …
kasihan deh lo!! kata Sang Pribadi.
Disaat ajal tiba … Sang Malaikat Pencabut Nyawa ..
datang … mencabut nyawa si kantor itu …. tanpa ..
permisi lagi … dicabutnya nyawanya ….
maka terbelalaklah mata si kantor itu menahan sakitnya …. karena nafsu dan cinta dunia … …
tidak rela meninggalkan jabatan, kesenangannya ..
Jadilah kantor itu .. Syetan Gentayangan ….
Si kantor itu tersesat di jalan menuju akherat ..
lantaran alamat pulangnya tidak tahu … ..
Jadilah gentayangan berkelana di alam yang tidak jelas … ….
Di lain sisi si wong cilik, … si miskin …. dengan ..
senang hati … menerima kedatangan Sang Malaikat Pencabut Nyawa …. sambil tersenyum dan sopan mengucap salam “Assalammualaikumm …. wahai ..
wong cilik … aku ditugaskan untuk menjemputmu ..
karena Tuhanmu merindukanmu … untuk segera pulang ke kampung halamanmu di akherat …. ”
Si wong cilik menjawab: “Segeralah .. aku tidak sabar untuk bertemu dengan Tuhanku .. aku mau
pulang ke kampung halamanku akherat …
dari … di dunia yang terpenjara ini, tiap hari
berkumpul dengan bangkai-bangkai yang sombong ….
angkuh … serakah … biadab …. tak tahu diri ….
dll “jawab si wong cilik. sambil tersenyum bahagia.
karena sudah terbebas dari penjara dunia, dunia fana

 
26 Komentar

Ditulis oleh pada 13 Desember 2011 inci ARTIKEL

 

SURAT DARI PEJUANG HAMMAS

SURAT DARI PEJUANG HAMMAS

Oleh: Ardy

Inilah Surat Dari Pejuang Hamas Untuk Muslim Di Indonesia
Seluruh isi surat ini telah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia dari Bahasa Arab, yang dikirim oleh seseorang bernama Abdullah Al Ghaza yang Mengaku dari Gaza City-Jalur Gaza melalui surat elektronik (Email) dan artikel diterbitkan oleh Buletin Islami. Seperti apa kondisi mereka sekarang dan apa pandangan mereka tentang muslim indonesia? Berikut curahan hari mereka. “Untuk saudaraku di Indonesia, mengapa saya harus memilih dan mengirim surat ini untuk kalian di Indonesia. Namun jika kalian tetap bertanya kepadaku, kenapa? Mungkin satu-satunya jawaban yang saya miliki adalah karena negri kalian berpenduduk muslim terbanyak di punggung bumi ini, bukan demikian saudaraku? Di saat saya menunaikan ibadah haji beberapa tahun silam, ketika pulang dari melempar jumrah, saya sempat berkenalan dengan salah seorang aktivis dakwah dari jama ‘ah haji asal Indonesia, dia mengatakan kepadaku, setiap tahun musim haji ada sekitar 205 ribu jama’ah haji berasal dari Indonesia datang ke Baitullah ini. Wah, sungguh jumlah angka yang sangat fantastis dan membuat saya berdecak kagum. Lalu saya mengatakan kepadanya, saudaraku, jika jumlah jama’ah haji asal Gaza sejak tahun 1987 sampai sekarang digabung, itu belum bisa menyamai jumlah jama’ah haji dari negara kalian dalam satu musim haji saja. Padahal jarak tempat kami ke Baitullah lebih dekat dibanding kalian. Wah pasti uang kalian sangat banyak, apalagi menurut sahabatku itu ada 5% dari rombongan tersebut yang memnunaikan ibadah haji yang kedua kalinya, Subhanallah. Wahai saudaraku di Indonesia, Pernah saya berkhayal dalam hati, kenapa saya dan kami yang ada di Gaza ini, tidak dilahirkan di negri kalian saja. Pasti sangat indah dan mengagumkan. Negri kalian aman, kaya, dan subur, setidaknya itu yang saya ketahui tentang negri kalian. Pasti ibu-ibu disana amat mudah menyusui bayi-bayinya, susu formula bayi pasti dengan mudah kalian dapoatkan di toko-toko dan para wanita hamil kalian mungkin dengan mudah bersalin di rumah sakit yang mereka inginkan. Berikut yang membuatku iri kepadamu saudaraku, tidak seperti di negri kami ini. Tidak jarang tentara Israel menahan mobil ambulance yang akan mengantarkan istri kami melahirkan di rumah sakit yang lebih lengkap alatnya di daerah Rafah. Sehingga istri kami terpaksa melahirkan di atas mobil, ya pada mobil saudaraku.! Susu formula bayi adalah barang langka di Gaza sejak kami diblokade 2 tahun yang lalu, namun istri kami tetap menyusui bayi-bayinya dan menyapihnya hingga 2 tahun lamanya, walau terkadang untuk memperlancar Asi mereka, istri kami rela minum air rendaman gandum. Namun, mengapa di negri kalian, katanya tidak sedikit kasus pembuangan bayi yang tidak jelas siapa ayah dan ibunya. Terkadang ditemukan mati di parit-parit, selokan, dan tempat sampah. Itu yang kami dapat dari informasi di televisi. Dan yang membuat saya terkejut dan merinding, ternyata negri kalian adalah negri yang tertinggi kasus aborsinya untuk wilayah Asia. Astaghfirullah. Ada apa dengan kalian? Apakah karena di negri kalian tidak ada konflik bersenjata seperti kami disini, sehingga orang bisa melakukan hal hina seperti itu? Sepertinya kalian belum menghargai arti sebuah nyawa bagi kami disini. Memang hampir setiap hari di Gaza sejak penyerangan Israel, kami menyaksikan bayi-bayi kami mati. Namun, bukanlah di selokan-selokan atau got-got apalagi di tempat sampah. Mereka mati syahid saudaraku! Mati syahid karena serangan roket tentara Israel! Kami temukan mereka tak bernyawa lagi di pangkuan ibunya, di bawah puing-puing bangunan rumah kami yang hancur oleh serangan Zionis Israel. Saudaraku, untuk kami nilai seorang bayi adalah aset perjuangan kami terhadap penjajah Yahudi. Mereka adalah mata rantai yang akan menghubungkan perjuangan kami memerdekakan negri ini. Butuh kalian ketahui, sejak serangan Israel tanggal 27 Desember 2009 kemarin, saudara-saudara kami yang syahid sampai 1400 orang, 600 di antaranya adalah anak-anak kami, namun sejak penyerangan itu pula sampai hari ini, kami menyambut lahirnya 3000 bayi baru di jalur Gaza, dan Subhanallah kebanyakan mereka adalah anak laki-laki dan banyak yang kembar, Allahu Akbar! Wahai saudaraku di Indonesia, Negri kalian subur dan makmur, tanaman apa saja yang kalian tanam akan tumbuh dan berbuah, namun kenapa di negri kalian masih ada bayi yang kekurangan gizi, menderita busung lapar. Apa karena sulit menemukan rizki disana? Apa negri kalian diblokade ini? Butuh kalian ketahui saudaraku, tidak ada satupun bayi di Gaza yang menderita kekurangan gizi, apalagi sampai mati kelaparan, walau sudah lama kami diblokade. Sungguh kalian terlalu manja! Saya adalah pegawai tata usaha di kantor pemerintahan Hamas sudah 7 bulan ini belum menerima gaji bulanan saya. Tetapi Allah SWT yang akan mencukupkan rizki untuk kami. Butuh kalian ketahui pula, bulan ini saja ada sekitar 300 pasang pemuda baru saja melangsungkan pernikahan. Ya, mereka menikah di sela-sela serangan agresi Israel. Mereka mengucapkan akad nikah antara suara ledakan bom dan peluru, saudaraku. Dan Perdana Menteri kami, Ust Isma’il Haniya memberikan santunan awal pernikahan untuk semua keluarga baru tersebut. Wahai saudaraku di Indonesia, Terkadang saya pun iri, seandainya saya bisa merasakan pengajian atau halaqah pembangunan di negri antum (Anda). Seperti yang diceritakan teman saya, program studi kalian pasti bagus, banyak kitab mungkin yang kalian yang telah baca. Dan banyak buku-buku pasti sudah kalian baca. Kalian pun bersemangat kan? Itu karena kalian punya waktu. Kami tidak memiliki waktu yang banyak disini. Satu jam, ya satu jam itu adalah waktu yang dipatok untuk kami disini untuk halaqoh. Setelah itu kami harus terjun ke lapangan jihad, sesuai dengan tugas yang diberikan kepada kami. Kami disini sangan menanti-nantikan saat halaqah tersebut walau hanya satu jam. Tentu kalian lebih bersyukur. Kalian punya waktu untuk menegakkan rukun-rukun halaqah, seperti ta’aruf, tafahum, dan takaful disana. Halafalan antum pasti lebih banyak dari kami. Semua pejabat dan pejuang HAMAS disini wajib menghapal Al-Anfal sebagai nyanyian perang kami, saya menghafal di sela-sela waktu istirahat perang, bagaimana dengan kalian? Akhir Desember kemarin, saya menghadiri acar wisuda penghentian hafalan 30 Juz anakku yang pertama. Ia merupakan diantara 1000 anak yang tahun ini menghafal Al-Qur’an dan umurnya baru 10 tahun. Saya yakin anak-anak kalian jauh lebih cepat menghapal Al-Qur’an ketimbang anak-anak kimi disini. Di Gaza tidak ada SDIT (Sekolah Dasar Islam Terpadu) seperti di tempat kalian yang menyebar seperti jamur di musim hujan. Disini anak-anak belajar diantara puing-puing reruntuhan gedung yang hancur, yang tanahnya sudah diratakan, diatasnya diberi beberapa helai daun kurma. Ya, di tempat itu mereka belajar, saudaraku. Suara suara setoran hafalan Al-Qur’an mereka bergemuruh dianatara suara-suara senapan tentara Israel. Ayat-ayat jihad paling cepat mereka hafal, karena memang didepan mereka tafsirnya. Langsung mereka rasakan. Oh iya, kami harus berterima kasih kepada kalian semua, melihat solidaritas yang kalian perlihatkan kepada masyarakat dunia. Kami menyaksikan aksi demo-demo kalian disini. Subhanallah, kami sangat terhibur. Karena kalian juga merasakan apa yang kami rasakan disini. Memang banyak masyarakat dunia yang menangisi kami disini, termasuk kalian yang di Indonesia. Namun, bukan tangisan kalian yang kami butuhkan, saudaraku. Biarlah butiran air matamu adalah catatan bukti akhirat yang dicatat Allah sebagai bukti ukhwah kalian kepada kami. Doa-doa dan dana kalian telah kami rasakan manfaatnya. Oh iya, hari semakin larut, sebentar lagi adalah giliran saya menjaga kantor, tugasku untuk menunggu jika ada telpon dan fax yang masuk. Insya Allah, nanti saya ingin sambung dengan surat yang lain lagi. Salam untuk semua pejuang-pejuang Islam dan ulama-ulama kalian. Saudaramu di Gaza, Abdullah Al Ghaza Coba kita renungkan sejenak, disana ditengah suara dentuman bom dan senjata saja mereka masih menyempatkan diri menghapal al-quran, sementara disini kita yang punya banyak waktu luang tidak pernah mau meluangkan sedikit waktu untuk sekedar membaca apalagi mempelajari isi al quran, sebaliknya waktu banyak dibuang untuk sekedar menonton sinetron, bergunjing, bahkan banyak yang dengan sengaja melupakan kewajibannya. Bisa Anda bayangkan kehidupan akherat seperti apa yang akan muslim gaza (syahid) dan muslim indonesia rasakan kelak, semoga dengan adanya surat ini bisa membuka mata hati kita betapa masih sedikitnya amal ibadah yang kita lakukan selama ini dan membuat kita mau meningkatkan lagi amal ibadah kepada Allah SWT. Amin

 
49 Komentar

Ditulis oleh pada 8 Desember 2011 inci ARTIKEL

 

MAKAM KERAMAT PANJANG

Anank Al-bantani/ ananksujana@yahoo.com

Makam Keramat Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi

Panjang Makam 9 Meter lebar 0,5 Meter

Makam Panjang di Tangerang – Banten yang tak pernah sepi dari peziarah.

Umumnya makam atau kuburan panjangnya 2 meter dan lebar 0,5 atau 1 meter. Namun makam Kramat Panjang terletak di Kampung Kramat, Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Makam ini berbeda dengan makam-makam pada umumnya memiliki panjang 9 meter dan lebar 0,5 meter.

Makam misterius ini diduga telah berusia lebih dari seribu tahun. Hal ini dapat dibuktikan dengan ditemukannya beberapa obyek arkeologis di sekitar kawasan seperti fragmen keramik, gerabah, fragmen kapan, dan lain-lain.
Tidak diketahui pasti silsilah yang dimakamkan di dalam makam ini, tetapi menurut keterangan juru kunci, Bpk.Husein, tokoh yang dimakamkan bernama Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi.

Ali Al Uraidhi bin Ja’far ash-Shadiq bin Muhammad al-Baqir bin ‘Ali Zain al-‘Abidin bin al-Hussin al-Sibth bin ‘Ali suami Fathimah al-Zahra’ binti Muhammad Rasulullah SAW. adalah pendatang dari Hadramaut. Komplek makam ini terletak di sebelah utara jalan desa, dilengkapi bangunan cungkup. Lokasi sangat strategis dan akses jalan cukup baik memudahkan peziarah untuk berkunjung.

“Peziarah ada berasal dari Banten, Jakarta , Bogor , Bekasi, Magelang, Madura bahkan Turki,”tuturnya.

Cungkup dan jirat ini merupakan bangunan baru hasil renovasi masyarakat. Pada bagian kepala makam terdapat dua buah nisan dari jenis yang berbeda dengan posisi berdampingan. Satu nisan berbentuk slab dan sebuah lagi nisan berbentuk sayap (tipe Aceh) Nisan bagian kaki tidak terlihat karena ditutup oleh kain. Sampai sekarang masyarakat masih mengkeramatkan makam tersebut sehingga lokasinya disebut Kampung Keramat.

Namun, riwayat Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi sampai di desa Sukawali masih simpang siur. Bpk.Husein menceritakan , awalnya Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi berlayar dari Hadramaut akan ke pulau jawa. Ketika akan memasuki perairan Banten, kapalnya diterjang badai sehingga kandas di pesisir pantai desa Sukawali. Akhirnya Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi memutuskan untuk menetap di desa Sukawali dan menyebarkan agama islam.

“Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi konon menyebarkan agama Islam sampai kemana-mana bahkan sampai ke Madura. Maka banyak orang Madura yang mencari cari makam ini,”ujarnya.
Menurut peziarah yang datang, rata-rata mereka sebelumnya mendapat mimpi supaya berziarah ke makam keramat ini. bpk.Husein menuturkan , gambaran peziarah terhadap Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi ketika bermimpi hampir sama. Dalam mimpinya mereka ditemui seseorang bertinggi besar, berwajah arab, berewokan, memakai surban dan jubah berwarna putih.
“Saya sendiri secara gaib juga pernah bertemu Habib di makam ini. Saat itu malam hari, saya sedang tafakur, Habib menampakkan diri dan mengucapkan salam. Perawakannya persis yang digambarkan peziarah,”ungkapnya.

Selama ini memang banyak kejadian gaib yang menlingkupi makam. Konon dulu pernah terjadi banjir besar di kawasan Sukawali. Namun makam ini tidak tersentuh air, selamat dari terjangan banjir. Air seakan-akan mengelilingi makam ini. Maka banyak penduduk yang berlindung di makam ini.
Selain itu, peristiwa gaib lain adalah ketika gunung Krakatau meletus, makam ini selamat dari terjangan tsunami dan guyuran letusan krakatau. Jika tempat lain habis disapu tsunami dan tertutup lumpur, makam Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi tetap bersih seakan tidak terjadi apa-apa.
Mengingat kejadian itu, maka warga sekitar makam lantas merawat makam. Mereka menyakini bahwa yang dimakamkan bukan orang sembarangan, melainkan waliullah karena memiliki karomah yang luar biasa. Terbukti sejak itu berduyun-duyun banyak peziarah mendatangi makam. Nama kampung keramat tak lepas dari keberadaan makam Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi . “Makam Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi dikeramatkan warga desa, lalu lambat laun desa tersebut dikenal dengan nama desa Kramat,”jelas Bpk.Husein.

Cuma sampai sekarang tidak jelas lagi keturunan Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi, Bpk.Husein mengaku tidak mengetahui sisa-sisa keturunan Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi . Selama ini juga belum ada orang yang mengaku sebagai anak keturunan Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi . Sehingga riwayat kehidupan Habib Abdullah sulit dilacak karena tidak ada peninggalan tertulis dan tidak ditemukan keturunannya.

Mengenai makam Habib Abdullah yang memiliki panjang diluar kewajaran, banyak versi yang beredar. Bpk.Husein menerangkan, panjang makam yang mencapai 9 meter ini sebenarnya sebuah bentuk penghormatan masyarakat masa itu.
“Dulu jika seorang tokoh yang meninggal dunia, maka makamnya dibuat panjang untuk menghormatinya. Semakin panjang makammnya berarti namanya semakin harum . Jadi bukan karena orangnya panjang 9 meter,”tandasnya.
Tapi memang banyak juga orang yang percaya pada cerita yang beredar bahwa makam panjang ini berukuran panjang karena Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi bertubuh tinggi sampai 9 meter.

“Mungkin saja Habib Abdullah tinggi besar tapi tidak mungkin sampai 9 meter, itu kan tidak wajar,”tukasnya.
“Habib Abdullah Bin Ali Al Uraidhi dapat dikatakan pula wali penyebar islam di wilayah Betawi dan Tangerang,”papar Bpk.Husein.

Dulu di kawasan Tangerang juga banyak resi-resi agama hindu yang bercokol. Mereka tidak mau begitu saja masuk islam dengan sukarela. Sehingga Habib Abdullah diceritakan mengadu ilmu dengan para resi. Konon Habib Abdullah bertanding ilmu di pinggir pantai dengan resi. Mereka saling adu ilmu kesaktian.

“Banyak resi yang berhasil dikalahkan lalu masuk islam,” ungkap Bpk.Husein.

Sekian.

Kurang lebihnya saya mohon maaf.
Jika ada hikmah yang dapat dipetik, jika sanggup menjadi inspirasi itu karena ALLAH, dan jika ada kesalahan mohon dimaafkan karena saya hanyalah manusia biasa, tempatnya salah dan lupa yang sedang mencoba belajar tentang arti IKHLAS, arti SABAR, arti MENCINTAI dan DICINTAI, arti MEMAAFKAN, arti TAWAKAL, arti TIADA-ADA-TIADA, dan insya ALLAH apa yang saya tulis disini bisa memberi sedikit pelajaran.

Semoga Bermanfaat…!

By: Anank Al-bantani

 
35 Komentar

Ditulis oleh pada 30 November 2011 inci ARTIKEL

 

SEMEDI, DZIKIR, MEDITASI dan KONTEMPLASI

SEMEDI, DZIKIR, MEDITASI dan KONTEMPLASI

Oleh: 4 _r d h i_ 4

Barangkali kita semua tidaklah merasa asing mendengar judul yang saya buat diatas, namun sejenak saya hanya ingin mencoba memberikan penjabaran berdasarkan pengalaman yang saya miliki. Apa sih sebenarnya tujuan Meditasi atau Kontemplasi itu yang sesungguhnya…??. Meditasi bisa disamakan dengan ZIKIR, malahan dalam istilah Jawa hal ini biasanya disebut dengan “ manekung “ yang berasal dari kata “ tekung “ yang bermakna sebagai sikap yang “ tunduk “ atau menundukkan diri. Dalam khazanah pendaki Spiritual ( sufisme ) zikir berarti secara terus-menerus menyebut kata-kata tertentu secara berulang-ulang. Biasanya berupa kata “ pujian “ terhadap Tuhan Hyang Moho Tunggal yang pada intinya zikir adalah sebagai formula untuk mengingat –ingat akan keberadaan Tuhan. Dalam praktiknya zikir berupa aktifitas menuangi pikiran dan hati dengan nama atau pujian terhadap Tuhan. Atau menuangkan “ Asma “ Tuhan ke dalam hati dan pikiran sehingga tak ada nama lain dalam hati dan pikiran tadi selain Asma-Nya.

Lalu apa yang disebut dengan Meditasi..??. Meditasi adalah MERENUNGKAN atau MERESAPKAN dan bisa juga bermakna PIKIRAN yang amat DALAM yang bertujuan untuk mencapai KESADARAN DIRI dan untuk mencapai OBYEK SPIRITUAL, guna menjadi manusia-manusia yang TERCERAHKAN. Sehingga dalam prakteknya dalam kehidupan bermasyarakat diharapkan bisa menjadi manusia yang penuh KEARIFAN, BIJAK dan KASIH SAYANG terhadap sesama makhluk dalam segala tindakan dan perbuatannya.

Kang sinedyo tineken Hyang Widi… ( Yang diinginkan dikabulkan oleh Tuhan )
Kang kinasara dumadakan keno… ( Yang dikehendaki tiba-tiba didapat )
Tur sisihan Pangerane… ( dan dikasihi oleh Tuhan )
Nadyan tan weruh iku… ( Meskipun dirinya tidak tahu )
Lamun nedyo muja semedi… ( Akan tetapi ketika dia hendak melakukan semedi )
Sesaji neng segoro… ( Dia memberikan sesajian di Samudera/ Hati/Qalbu )
Dadya ngumbaraku… ( Jadilah pengembaraan itu )
Dumadi sariro tunggal… ( Untuk menjadi SATU DIRI )
Tunggal jati swara aowr ing Hartati… ( Satu kesejatian suara yg ada dalam QALBU )
Kang aran Sekar Jempina… ( Itulah yang disebut Bunga Jempina )

Yah..yah..orang yang dijaga oleh Tuhan sudah tentu semua kehendak akan dikabulkan-Nya. Yang dijaga oleh Tuhan adalah orang-orang yang dapat mengendalikan “ daya nafsu “ yang ada dalam dirinya. Daya nafsu tersebut hanya dikendalikan saja bukan untuk dibasmi…!!. Membasmi daya nafsu sama dengan menyalahi KODRAD manusia itu sendiri.
Daya dorong kearah positif dan negatif harus, diselaraskan, diharmoniskan dan selalu dijaga keseimbangannya. Jika daya nafsu bisa kita kendalikan dengan baik, itu sama artinya kita telah bergerak untuk menyatukan DIRI dengan Tuhan Hyang Moho Tunggal. Menyatukan yang saya maksudkan bukanlah dalam pengertian menyatunya Dzat manusia dengan Dzat Tuhan loh…??. Bukan demikian..!! Manusia tidak perlu menyatukan DIRINYA dengan Dzat Tuhan, karena Tuhan keberadaan-Nya sudah meliputi segala sesuatu. Yang perlu disatukan itu adalah “ Sifat, Asma dan Af’al “ manusia, agar selaras dengan sifat, asma dan af’al Tuhan yang telah diberikan kepada semua manusia sebagai KODRAD dan IRODAD yang sudah ada dalam diri setiap manusia. Jadi tugas manusia hanyalah “ MENYELARASKAN, MENYERASIKAN “ dengan Kodrad dan Irodad Tuhan.
Untuk bisa menyatukan diri dengan Tuhan, manusia dalam berbagai cara melakukan diantaranya adalah dengan cara MEDITASI, KONTEMPLASI yang dalam hal ini manusia harus bisa menyatukan segenap PERASAAN dan PIKIRAN dengan nafasnya dalam bermeditasi. Puncak dari adanya penyatuan ini biasanya dalam ukuran minim yang bisa terasa adalah timbulnya “ ketenangan Jiwa “ dan tentramnya Qalbu. Ya..ya.. hanya dengan “ mengingat “ Tuhan lah qalbu / hati bisa menjadi tenang ( QS. Ar-Ra’d . 28 )
Meditasi, Kontemplasi, Dzikir hanyalah sarana dan cara untuk meningkatkan kesempurnaan SPIRITUAL. Dalam hal ini saya membagi dalam 3 ( tiga ) tahapan yang harus dilakukan dalam bermeditasi, kontemplasi, dzikir :
Pertama,
Bagi kita yang hendak melakukan meditasi, dzikir dan kontemplasi harus dapat melakukan dalam khazanah Jawa disebut “ sesaji ing segoro “ yaitu mengutamakan peranan QALBU, HATI atau NURANI. Kita harus bisa mengendalikan Hati sehingga pengembaraan dari sang Perasaan, Pikiran dan daya Nafsu benar-benar menyatu dalam suatu kehendak yang kuat untuk “ mengeleminir “ dorongan hawa nafsu di dalam semedi ( meditasi ). Dalam PUJA SEMEDI itu bertujuan untuk MENGOSONGKAN HATI dari segala hal yang SELAIN Tuhan. Hasrat yang ada di dalam hati lenyap, pikiran telah diam tak mengembara lagi, senyap dari segala ILUSI…!! Suara nafas kini sudah tak terdengar lagi, suara Batin tatkala kita melantunkan Dzikir pun telah hilang dan lenyap yang ada hanyalah CAHAYA KEHENINGAN.
Dalam kondisi demikian hanya SUARA ( Qalam ) Illahi yang bisa masuk dan terekam.

He..he…halah..halah….jangan-jangan itu suara SYETAN terkutuk yang sengaja menggoda kita…? Jangan-jangan itu suara IBLIS yang menyelinap di dalam Hati kita…?? begitu bisikan keragu-raguan yang biasanya ada di dalam benak kita.
Syetan, Iblis atau apaun namanya TIDAK BAKALAN bisa masuk ke dalam rumah Tuhan ( QALBU ), rumah yang telah dibersihkan dari segala kotoran daya-daya nafsu. Bukankah perasaan dalam bermeditasi tadi telah SIRNA..?? Segala perasaan IRI, DENGKI, CEMBURU dan MARAH telah berubah menjadi KEHENINGAN…?? Hasrat hati dan BIRAHI telh sirna bahkan Angan-anganpun sudah tiada, tak ada lagi sarana dan wahana bagi si syetan dan Iblis untuk masuk dalam Hati ( QALBU ) yang sudah “ Hening dan Heneng “.

Kondisi meditasi, dzikir, kontemplasi yang sudah mencapai “ hening dan heneng “ ( diam dan jernih ) tanpa adanya usikan apapun inilah yang dinamakan oleh orang Jawa sebagai “ Sekar Jempina “ Sebuah keadaan yang Jem (tenang, tentram), pi ( sunyi, sepi, tersembunyi ), na ( diam dan berhenti ). Dengan demikian puncak daripada Semedi. Kontemplasi dan Dzikir adalah tercapainya kondisi yang Jempina.

Kedua,
Semedi, dzikir, Meditasi atau Kontemplasi merupakan cara untuk membersihkan diri dari program lama yang masih melekat pada pita kaset kehidupan ini. Pita hidup ini harus diisi dengan program yang lebih baik tentunya. Program lama diisi dengan Dzikir ( mengingat ) dan program baru harus disikan ,melalui perbuatan “ Amal Shaleh “ berupa segala tindakan dan perbuatan yang bermanfaat, baik bagi diri kita maupun bagi orang lain dan lingkungannya. Dalam hidup ini semua kenangan pahit harus dikubur dalam-dalam. Selama Semedi, Meditasi, Dzikir atau Kontemplasi pita hidup harus dibersihkan dan dikosongkan agar QALAM Illahi yang tanpa suara dan kata-kata itu bisa terekam oleh KESADARAN DIRI. Selanjutnya akan bersemilah benih-benih CINTA KASIH dan KERINDUAN untuk berbuat KEBAJIKAN terhadap sesama. Secara lahiriah Kebajikan itu dibuktikan dengan “ Budi Pekerti “ yang Hanif, Arif dan Ma’ruf dalam bersosialisasi dengan kelompok masyarakat. Misalkan saja kita harus taat hukum ( aturan ) bagi siapa saja. Kesadaran Diri ( Sukma Jati, Diri Sejati, Sirr ) keberadaanya akan selalu berdampingan dengan yang namanya “ angan-angan dan keinginan “ karena angan-angan dan keinginan ini terbit dan keluar dari adanya RASA. Dalam hidup ini, angan-angan dan keinginan merupakan pasanga hidup dari Diri Sejati. Ia senantiasa mengikuti sang Diri, baik dalam kehidupan sekarang ini maupun nanti setelah mati. Angan-angan dan keinginan tak pernah sirna, Ia merupakan bagian dari pada hidup. Bukankah hidup tak pernah mati…?? Yang mengalami mati itu hanyalah Jasad badan kasar yang dikubur dalam tanah. Sukma Jati ( Diri sejati, Sirr ) tidak akan ikut mati Ia tetap “ Langgeng tan keno Owah- Gingsir ing kahanan jati “ Jika sudah menyelesaikan tugasnya sebagai Khalifah di bumi, yah..ia akan kembali kepada Hyang Moho Tunggal, kembali ke Hadirat-Nya di alam kedamaian Puncak..!!. Sebagaimana firman Tuhan bahwa “ segala yang berasal dari-Nya akan kembali kepada-Nya “ dan siapa yang bener-bener akan kembali ke Hadirat-Nya..?? QS. Al Fajr 27 – 30 telah menjawab dengan tegas. Hanya Jiwa yang tenang saja yang akan kembali ke Hadirat-Nya…!.

Bila angan-angan dan keinginan itu terus menerus dituruti, ia semakin lengket pada sang Sukma Jati dan sulit untuk bisa ditinggalkan. Meskipun Jasad badan kasar telah mati dan terkubur dalam tanah, namu ia akan terus melekat pada sang Sukma Jati. Jika dalam kehidupan di Bumi angan-angan dan keinginan ini telah menyesatkan manusia, maka setelah matinya Jasad badan kasr tadi sang Sukma Jati akan mengalami Kesesatan. Perilaku buruk merupakan produk dari angan-angan dan pikiran yang kotor. Pekerti yang buruk merupakan wujud dari keinginan yang tidak bener. Angan-angan, pikiran dan tingkah laku yang buruk melekat pada sang Sukma Jati. Dan, mungkinkah Sukma Jati, Diri Sejati, Sirr yang telah TERSESAT selama di dunia ini akan bisa kembali di Hadirat-Nya…??

Ketiga,
Bila semedi, meditasi atau kontemplasi yang dilakukan benar-benar sempurna. Angan-angan, keinginan, pikiran dan ilusi telah lenyap, maka batin sang meditasi akan sentosa. Dia bebas dari segala macam gangguan batin. Kecemasan dan kekhawatiran juga lenyap. Tak ada lagi ketakutan dimana-mana sama saja yang ada hanyalah ketenangan dalam hidup. Di Kota dan di desa tiadalah berbeda hidup serasa merdeka. Karena sama-sama dalam perlindungan Gusti Hyang Moho Tunggal. Jika sudah demikian akan tumbuh dan berkembanglah sebuah sikap untuk “ Hamemayu Hayuning Bawono Langgeng “ terhadap Alam semesta ini. Jika ungkapan ini terwujud, maka tiada lagi petaka dan bencana. Jika bumi ini tetap terpelihara dan dijaga keseimbangannya, bumipun akan tumbuh dengan subur dan tentunya akan memberikan berkah dan kemakmuran bagi manusia. Manusi-manusianya akan hidup dalam ketentraman dan kesenangan. Pikiran jernih, keinginan hanya sebatas yang dibutuhkan oleh diri dan keluarga serta bangsa. Akhirnya sang Sukma Jati pun akan meninggi dalam keheningan yang menyelimuti sang pelaku semedi, dzikir, meditasi atau kontemplasi. Jiwanya akan selalu dalam kedamaian. Dengan demikian hidup di dunia dan akherat senantiasa dalam kesejahteraan ( khazanah ) dan akan dijauhkan oleh API BATINIAH yang menyala-nyala dan menjilat-njilat.

 

 
 

KESOMBONGAN INTELEKTUAL

” Kesombongan Intelektual “

Oleh: 4 _r d h i_ 4

Nabi Musa Pernah Ditegur Karena Lakukan ‘Kesombongan Intelektual’

Sifat sombong (al-kibr) dan menyombongkan diri (al-takabbur) merupakan penyakit hati yang sangat berbahaya. Kesombongan, menurut Ghazali, bermula dari kekaguman seseorang kepada diri sendiri (al-`ujb), lalu memandang rendah orang lain. Sifat sombong merupakan sikap batin yang terejawantahkan dalam perbuatan dan tindakan yang cenderung destruktif dan diskriminatif.

Penyakit yang satu ini, menurut Ghazali, patut diwaspadai, karena tak hanya menyerang manusia secara umum, tetapi justru lebih banyak menyerang orang-orang pandai, para pakar, termasuk para ulama, kecuali sedikit orang dari mereka yang mendapat bimbingan dan petunjuk dari Allah SWT.

Nabi Musa AS konon dianggap telah melakukan “kesombongan intelektual” ketika beliau berkata, “Ana a`lam al-qaum” (akulah orang paling pandai di negeri ini). Sepintas lalu, pernyataan ini dapat dianggap wajar karena dikemukakan oleh seoang Nabi yang ditugaskan Allah SWT untuk membebaskan rakyat Mesir dari perbudakan Raja Firaun. Namun, Allah SWT memandang pernyataan Musa itu berlebihan.

Karena itu, Nabi Musa ditegur oleh Allah dan diberi pembelajaran melalui dua cara. Pertama, Nabi Musa dipertemukan dengan seorang (Khidir) yang memiliki tingkat pengetahuan dan kearfian yang jauh lebih tinggi dari Musa. Seperti diceritakan secara panjang lebar dalam surah al-Kahfi, Nabi Musa seakan-akan “dipelonco” oleh Khidir karena ia tak memiliki wawasan keilmuan seluas Khidir, baik secara filosofis maupun epistemologis. Akhirnya, Khidir terpaksa meninggalkan Musa seraya berkata, “Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sanggup sabar bersama aku.” (QS al-Kahfi [18]: 67).

Kedua, Allah mengajarkan kepada Nabi Musa doa yang berisi etos dan moral seorang ilmuwan (intelektual). “Rabbi zidni `ilman”(Ya Allah tambahkan kepadaku ilmu pengetahuan). Doa ini diajarkan juga kepada Nabi Muhammad SAW dan selanjutnya kepada kita semua, orang-orang beriman.

Doa ini penting, karena mengajarkan kepada kita beberapa etika keilmuan. Pertama, etos dan moral intelektual adalah belajar, menemukan kebenaran, dan mengembangkan ilmu. Kedua, ilmu pengetahuan bersifat dinamis, tumbuh dan berkembang (growing and developing) setingkat dengan kerja ilmiah para ilmuwan. Ketiga, apa yang telah diketahui pasti lebih sedikit daripada yang belum diketahui. Kenyataan inilah yang membuat para ilmuwan tak boleh sombong, tetapi harus rendah hati (tawadhu).

Socrates, filosof Yunani, pernah menunjukkan sikap rendah hati itu sewaktu ia berkata, “I only know that I don’t know.” (Aku hanya tahu bahwa aku tidak tahu). Imam Syafii, pendiri Mazhab Syafii, lebih tawadhu lagi. Disebutkan, setiap kali beliau memperoleh tambahan ilmu, beliau selalu menangis, karena makin sadar betapa banyak ilmu yang belum diketahuinya.

Agar tidak seperti kodok dalam tempurung, para ilmuwan harus belajar dan menumbuhkan sikap rendah hati, persis seperti pesan doa yang diajarkan oleh Allah SWT kepada Nabi Musa AS di atas. Logikanya begini, kalau sifat rendah hati datang, maka segala bentuk kesombongan dan arogansi pasti menghilang. Wallahu a`lam.

 
 

DIMENSI WAKTU DALAM DZIKIR

Dimensi Waktu Dalam Dzikir

Oleh: 4 _r d h i_ 4

Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu pembaca yang disayangi Allah, Semoga e-mail ini menjumpai pembaca sekalian dalam keadaan sehat dan iman yang tinggi,

Saya belajar banyak sekali dari kearifan Almarhum Cak Nur (Nurcholish Madjid), salah satunya adalah soal dimensi waktu dalam berdzikir. Semoga ini menjadi amal jariyah yang mendatangkan pahala yang tidak berkesudahan kepada beliau.

Seperti yang dilakukan oleh sebagian besar dari kita, sesudah melaksanakan shalat kita akan berdzikir sejenak dengan melantunkan kalimat Subhanallah, Alhamdulillah dan Allahu Akbar sebanyak masing-masing 33 kali yang ditutup dengan kalimat tauhid, Laa ilaha ilallah. Saya juga dulu melakukan hal ini tetapi ada kegersangan sampai saya belajar dari Cak Nur dengan memasukkan dimensi waktu ke dalam dzikir tersebut.

Beliau mengajarkan untuk merenungkan masa lalu sebelum kita membaca Subhanallah, Maha Suci Allah dari segala buruk sangka terhadap rencanaNya. Dengan memikirkan hal ini, kita tidak akan menyesali apapun yang telah berlaku terhadap kita, karena rencana Allah Maha Sempurna adanya.

Pada saat melantunkan Alhamdulillah, sebetulnya hal ini terkait dengan masa kini. Segala Puji bagi Allah atas segala nikmat dan rahmatNya yang tak terhingga hingga saat ini.

Allahu Akbar memberikan rasa optimisme pada kita untuk menghadapi masa yang akan datang. Sebesar apapun persoalan yang akan kita hadapi, kita memiliki keyakinan bahwa Allah jauh lebih besar dari persoalan itu sendiri. Dengan menyandarkan diri pada Allah, insha Allah jalan keluar akan diberikan.

Terakhir, Laa ilaha ilallah, merupakan kalimat yang membebaskan. Membebaskan kita dari rasa takut kepada apapun, karena kita hanya takut pada Allah.

Demikianlah dimensi waktu dalam berdzikir, masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang. Semoga bermanfaat.

Allah is sufficient for me, none has the right to be worshipped but He, in Him I put trust and He is the Rabb of the Mighty Throne (QS 9:129)

 
 

*ASMA’ 70.000 MALAIKAT*

UST. Hassan As’ad / Praktisi supranatural

assalamu’alaikum wr wb
langsung saja.. Saya ijazahkan asma’ 70.000 malaikat pada anda yg ikhlas dalam beramal dalam suatu ilmu.

Tawasul:
1. Nabi muhammad saw
2. 4 malaikat.
3. Nabiyulloh
4. Waliyulloh
5. Umat rosulullah
6. Umi wa abi
7. Khususon hajat
8. (bisa di tambah tawasul untuk saudara di ES)

ASMA’ :
“A’UDZU BILLAAHISSAMII’IL ‘ALIM MINASY-SYAITHONIR-ROJIIM,HUWALLAAHULLADZI LAA ILAAHA ILLAAHU, ‘ALIMUL GOIBI WASYSYAHAADAH, HUWARR0HMAANURROHIIM, HUWALLAHUL LADZI LAA ILAAHU, AL MALIKUL QUDDUUSUS SALAMUL MU’MINUL MUHAIMINUL ‘AZIZUL JABBARUL MUTAKABIR, SUBHANALLOHI ‘AMMAA YUSRIKUN, HUWALLOHU KHOLIQUL BARI’UL MUSOWWIRULAHUL ASMAA’UL HUSNA, YUSABBIKHU LAHUMAA FISSAMAAWATI WAL ARD, WAHUWAL ‘AZIZUL HAKIM”

Bacalah setiap pagi dan petang.yaitu ba’da subuh dan magrib sebanyak. 3/7/9/11x.
Lebih bnyak lbh baik. Yang penting berjumlah ganjil.

Karomah:
1. Di lindungi 70.000 malaikat yg di utus ALLAH, baik gangguan dhohir maupun batin, nyata maupun gaib
2. Di do’akan 70.000 malaikat sampai sore hari. Hingga Sampai pg hari selanjtnya. Apa bila pada hari itu dia meninggal, maka ia mati syahid.
3. Jauh dari bala’
4. Pagar gaib
5. Menenangkan hati
6. Kunci ilmu gaib.
7. Mempermudah dalam belajar ilmu gaib (membuka hijab goib)

Penyelarasan:
sebelum membaca asma’ nya bacalah
1. SAHADAT 33x
2. SHOLAWAT 33X
3. LAA ILAAHA ILALLAHUWAH DAHULA SYARIKALAH LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU WA HUWA ‘ALA KULLI SYAI INGQODIR 11x
4. SUBHANALLAH, WALHAMDULILLAH, WA LAA ILAAHA ILALLAH HUALLAHU AKBAR 3x.

Dikatakan dalam hadits:
“Dari Ma’qil bin Yasar r.a. . Dr NABI SAW. . beliau brsabda ; brang siapa pada waktu pagi mengucapkan 3 kali A’UDZUBILLAHISSAMI’IL ALIM MINSYSYAIT0NIRR0JIM dan tiga ayat terakir surat al hasyr, niscya ALLAH menugaskan 70.000 malaikat untk mendoakanya sampai sore hari. Jika ia mati pada hari itu, maka ia mati syahid. Dan brang siapa mengcpkanya pada wktu sore, maka ia mendapatkan kdudukan seperti itu juga. (H.R TIRMIDZI)

Demikin. Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum.

Oza. . Catatan:
ilmu ini adalah ilmu yg di ajarkan R0SULULLAH pada umatnya, jadi jangan di salah gunakan.. Dan jangan sombong bila hijab anda sudah trbuka. Karna ALLAH Tidak suka dg orang orang yang sombong.

Praktisi supranatural
UST. Hassan As’ad

 

 

AMALAN DO’A PEMBUKA PINTU REJEKI

Amalan Do’a Pembuka Pintu Rejeki

Anank Al-Bantani/ ananksujana@yahoo.com

Assalamu’alaikum Wr,wb.

Puji beserta syukur hanya milik Allah Dzat Maha Dekat yang mendengar ketika hamba-Nya memohon dan berdoa kepada-Nya. Shalawat beserta salam kehormatan semoga selamanya senantiasa tercurah terhadap baginda panutan seluruh alam  Nabi Muhammad SAW.

Saudaraku, seiman dan seagama, Nabi pernah bersabda “bahwa kemiskinan bisa menjerumuskan  pada kekafiran” hal ini bisa dimaklumi, karena ujian dengan kemiskinan bila datangnya pada orang yang kurang teguh pendirian dan kurang imannya akan berakibat fatal yang akhirnya mengeluarkan orang tersebut dari keislamannya baik dengan sengaja atau bahkan tanpa sengaja.

Namun saudaraku, Allah SWT  takan memberikan ujian di luar batas kemampuan orang yang diujinya dan selalu meberikan jalan keluarnya. Yakinlah…penulis telah membuktikannya

Nah, dengan berangkat dari sanalah saya akan berbagi ilmu yang semuanya sudah diamalkan dan Alhamdulillah berhasil berkat pertolongan Allah, sehingga saat ini saya ingin memberikan amalan yang sedang dan pernah saya amalkan dan telah terbukti sangat membantu berbagai macam kesulitan yang pernah saya alami. Dengan harapan mendapat nilai plus …selain kebahagiaan dunia … akhirat pun bisa diraih juga.

Ada beberapa amalan yang bila diamalkan akan mendatangkan rizqi yang berkah. Silahkan anda berusaha dengan usaha yang sedang saudara jalankan, apapun itu asal halal. Karena sebenarnya kunci kesuksesan seseorang bukan terketak pada jenis apa usaha yang dijalankan, akan tetapi keberkahan dari rizqi yang diterima yang membuat seseorang sukses itu.

Jadi saya bukan akan memberikan amalan yang bila diamalkan lantas akan mendapatkan uang secara ghaib yang datang dari langit, walau bagi Allah itu mudah saja, tapi syariat tetap berlaku. Kita perlu menyadari bahwa kita hanyalah manusia biasa yang tak luput dari dosa, bukan waliyullah yang bila berdoa langsung terjadi.

Inilah Amalan Do’a nya:

Diamalkan setelah shalat isya, Sebelum membaca amalan yang akan disampaikan di bawah ini, terlebih dulu lakukan : Setelah shalat isya lakukan shalat sunat ba’diyah 2 rakaat,  Shalat tobat 2 rakaat , setelah selesai shalat tobat bacalah :

  • Istighfar /astaghfirullahal adhim 1000x
  • Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadhdholimin 100x

Terus Shalat hajat 2 rakaat , setelah selesai shalat hajat bacalah:

  •  Sholawat : asholaatu wassalaamu ‘alaika yaa sayyidi  rasullallah, hud bi yadii qolat hillati, adrikni (1000x) 
  • Yaa latif, yaa latif, yaa latif, sampai subuh (usahakan jangan kurang dari 41.000 x)

Catatan : amalan di atas cukup diamalkan sekali saja (tapi tiap malam lebih bagus) bila anda sedang benar-benar mendapat kesulitan yang sudah tidak bisa diselesaikan lagi dengan cara biasa.

Amalan di atas harus diamalkan/dibaca dengan konsentrasi penuh dan khusyu meminta kepada Allah SWT. Insya allah dalam waktu singkat saudara akan melihat buktinya. Terkadang bisa terjadi/melihat bukti hanya dalam hitungan hari saja. Tapi jangan lupa, hanya allah yang kuasa melakukannya. Bukan Doa yang menyebabkan anda berhasil tapi ALLAH SWT camkan itu dalam hati…saya tidak ikut campur dan berlepas diri dari anda kalau anda jadi musyrik (menyekutukan Allah) karena Doa dari saya. Karena saya sudah berwasiat di sini.

Tapi jangan heran dan aneh bila dalam mengamalkan banyak godaan yang akan anda terima, missal rasa malas atau yang lainnya yang membuat anda jadi meninggalkan amalan sebelum tamat.

SELAMAT MENGAMALKAN, DAN SAYA SERAHKAN DOA INI PADA ANDA SEMOGA ALLAH RIDHO. DAN JANGAN LUPA BUKAN DO’A YANG AKAN MEMBERI ANDA KESUKSESAN TAPI ALLAH SWT. DO’A HANYALAH MEDIA SAJA.

Hal yang perlu diperhatikan sebelum mengamalkan amalan di atas :

  1. Jangan pernah meninggalkan Shalat 5 waktu bagaimanapun  keadaan anda (selama ingatan masih ada, walau sakit shalat tak bisa ditinggalkan).
  2. Hindari melakukan dosa-dosa kecil apalagi yang besar seperti : Musyrik, Membunuh, zina dll.
  3. Tanamkan keyakinan , bahwa Allah Maha Kuasa atas segalanya, tanpa keyakinan atas kekuasaan ALLAH, saya sarankan lebih baik jangan mengamalkan doa apapun yang ada di BLOG ini.
  4. Ikhlaslah dalam beramal….dengan keikhlasan, apapun yang anda lakukan  anda akan mendapat keuntungan ganda DUNIA dan AKHIRAT

perlu diperhatikan “MAQOMADDIIN ILLA BIL MAL” ” Tidak akan berdiri Agama tanpa harta”.

ITU ALASAN SAYA

Dan saya tidak mungkin menolong semua kesulitan saudara saya sesama muslim dengan harta saya …saya manusia biasa…bukan nabi, bukan wali…saya juga punya keterbatasan dan juga sifat manusia biasa “BAKHIL”RASA SAYANG TERHADAP HARTA” dan saya juga punya keluarga, anak kandung,anak asuh, anak didik…yang semuanya menjadi tanggungan saya dan merupakan tanggung jawab saya.

SAYA HANYA BISA MEMBERIKAN INFORMASI TENTANG APA YANG saya tahu yang DIAMANATKAN ALLAH PADA SAYA .

SEDIKIT ILMU TENTANG CARA MENARIK RIZQI YANG SERING SAYA PRAKTEKKAN DISAAT SAYA SEDANG DALAM KESULITAN EKONOMI. Dan ini yang mampu dan ikhlas  saya sumbangkan untuk kemaslahatan Muslimin Muslimat.

TAPI…INI KHUSUS BAGI ANDA YANG BENAR-BENAR KEPEPET….

SAYA TIDAK AKAN MEMBERIKAN KEPADA ANDA YANG SUDAH MAMPU DAN HANYA INGIN MEMUASKAN NAFSU SERAKAH. WALAU ANDA AKAN MEMBERI SAYA UANG BERAPAPUN

SAYA BUKAN CARI KEUNTUNGAN DARI ANDA….SAYA HANYA INGIN SESAMA MUSLIM MAJU…DAN SELANJUTNYA…AGAMA ISLAM PUN SEMAKIN KOKOH DI MUKA BUMI INI.HANYA ITU…

Bagi anda yang hanya ingin menambah rizqi yang ada, bukan karena kepepet…DOA DI ATAS sudah memadai untuk diamalkan.

Karena saya sendiri hanya mengamalkan doa di atas, DOA yang MAKSUD UNTUK ANDA YANG KEPEPET hanya saya gunakan ketika saya benar-benar berada dalam kesulitan.

SAUDARAKU …SEIMAN DAN SEAGAMA

ISLAM HARUS MAJU, MUSLIM HARUS SEJAHTERA , MUSLIM JANGAN SAMPAI KALAH DALAM PERSAINGAN. DAN ORANG BERIMAN PUNYA SENJATA “AMPUH” MELEBIHI APAPUN, PUNYA PEDANG YANG SANGAT “TAJAM” MELEBIHI PEDANG BUATAN SIAPAPUN YAITU :

“DOA”

“yang terkadang sering terabaikan”

Mari kita merenung…dan perhatikan

ayat-ayat perintah shalat …!!! Hampir semua ayatnya selalu bergandengan dengan perintah Zakat…

Itu artinya Allah memerintahkan kita untuk sejahtera dalam urusan dunia….

MUNGKINKAH KITA BERIBADAH TANPA HARTA…..???  SANGAT TIDAK MUNGKIN…

dalam shalat saja kita harus nutup aurat…apakah pakaian atau peci bisa datang begitu saja tanpa dibeli…??? Apalagi kalau Naik haji…Berapa harta berupa uang atau lainnya yang mesti kita korbankan.

Atau perintah jihad…apa mungkin tanpa harta…peralatan perang dibeli pakai uang. bekalnya juga harus dengan uang…apalagi jihad harta (karena jihad bukan hanya perang)

PERINTAH MENCARI ILMU …apakah mungkin tanpa harta…??? apalagi di zaman sekarang…???

Tapi…mengapa Nabi Muhammad SAW…hidup sederhana…???

Karena beliau seorang Nabi yang Sangat Mulia dalam segala hal, beliau tidak seperti kebanyakan pimpinan jaman sekarang. Beliau Uswatun hasanah, suri tauladan yang tak ada celanya.

Bagaimana kalau kita bisa seperti NABI MUHAMMAD SAW, hidup sederhana…???

SANGAT BAIK DAN SEHARUSNYA BEGITU

TAPI YANG JADI PERTANYAAN….Apakah benar kita sudah tidak cinta dunia lagi???apakah benar kita hanya mementingkan kehidupan Akhirat, jika ya jawabannya…saya katakan BAGUS dan MEMANG SEBAIKNYA kehidupan akhirat lebih utama.

Tapi..kalau dengan kemiskinan dan kesederhanaan yang diberikan Allah hanya membuat kita Ingkar, sebaiknya jangan memaksakan diri.

Ingat….

KEMISKINAN BELUM TENTU AKAN MENAMBAH TAAT PADA-NYA

KEKAYAAN BELUM TENTU AKAN MENAMBAH KITA SYUKUR

Kuncinya:

TERGANTUNG KEIMANAN KITA

APAPUN YANG DIBERIKAN ALLAH PADA ORANG YANG BERIMAN AKAN MENJADI KEBAIKAN.

DIBERI MISKIN DIA BERSABAR MAKA SANGAT BAIK DENGAN SABARNYA.

DIBERI NIKMAT DIA BERSYKUR MAKA BAIK DENGAN SYUKURNYA.

SEMOGA KITA SEMUA SELAMAT DARI PERBUATAN SYIRIK…MEMINTA KEPADA SELAIN ALLAH….DAN SELALU MENDAPAT LINDUNGANNYA. AMIIN….

Akhir kata…Bertakwalah kepada Allah…dan … janganlah berani meninggalkan alam dunia ini (meninggal dunia) kecuali dalam keadaan tunduk pada Allah (Muslim). Dan jadikanlah doa sebagai sarana ibadah kepada-Nya, sebagai pengakuan atas kelemahan diri kita sebagai hamba, sebagai kesadaran bahwa kita bukan apa-apa dan tidak berdaya apapun tanpa pertolongan-Nya.

Hasbunallah wa ni’mal wakil ni’mal maula wa ni’man nashir, laa haula walaa quwwata illa billah…

Wassalamu’alakum Wr.Wb

Anank Al-Bantani

Sumber : Ust. Abu Fauzan

NB: Sertakanlah kami didalam doa’mu…

 

TANDA-TANDA KIAMAT

TANDA-TANDA KIAMAT
Oleh: Jaguar

Wajib Untuk Jadi Bahan Renungan
Sesungguhnya setiap makhluk hidup –apakah itu manusia, hewan, atau tumbuh-tumbuhan– memiliki tanda-tanda dari akhir kesudahan hidupnya di dunia. Tanda-tanda dekatnya kematian manusia adalah rambut beruban, tua, sakit, lemah. Begitu juga halnya dengan hewan, hampir sama dengan manusia. Sedangkan tumbuhan warna menguning, kering, jatuh, lalu hancur. Demikian juga alam semesta, memiliki tanda-tanda akhir masanya seperti kehancuran dan kerusakan.Saa’ah asalnya adalah sebagian malam atau siang. Dikatakan juga: Saa’at segala sesuatu berarti waktunya hilang dan habis. Dari makna ini, maka saa’ah atau kiamat mengandung dua macam, yaitu : Saa’ah khusus bagi setiap makhluk, seperti tanaman binatang dan manusia ketika mati; dan bagi sebuah umat jika datang ajalnya. Itu semua dikatakan telah datang saatnya. Saa’ah umum bagi dunia secara keseluruhan ketika ditiup sangkakala, maka hancurlah segala yang di langit dan di bumi.

Bagaimana dengan kiamat yang sebenarnya? Tentu saja lebih dahsyat, lebih besar, dan lebih mengerikan. Dan Alquran banyak menyebutkan tentang kejadian di hari kiamat. Terjadinya kiamat adalah hal yang gaib. Hanya Allah saja yang tahu. Tidak satu pun dari makhlukNya mengetahui kapan kiamat, baik para nabi maupun malaikat. Allah SWT. Berfirman, “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat.” (Luqman 34).

Maka ketika ditanya tentang hal ini, Rasulullah saw. Mengembalikannya kepada Allah swt., “Kepada-Nyalah dikembalikan pengetahuan tentang hari kiamat.” (Fushilat: 47)

Allah merahasiakan terjadinya hari kiamat, dan menerangkan bahwa kiamat akan datang secara tiba-tiba. “Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: ‘Bilakah terjadinya?’ Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba.’ Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui’.” (Al-A’raaf: 187)

Namun demikian, sesungguhnya Allah dengan rahmat-Nya telah menjadikan kiamat memiliki alamat yang menunjukkan ke arah itu dan tanda-tanda yang mengantarkannya. “Maka tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila hari kiamat sudah datang?” (Muhammad: 18)

“Yang mereka nanti-nanti tidak lain hanyalah kedatangan malaikat kepada mereka (untuk mencabut nyawa mereka), atau kedatangan Tuhanmu atau kedatangan sebagian tanda-tanda Tuhanmu. Pada hari datangnya sebagian tanda-tanda Tuhanmu tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang bagi dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya. Katakanlah: ‘Tunggulah olehmu sesungguhnya kami pun menunggu (pula’).”(Al-An’am: 158)

Maka tanda-tanda kiamat adalah alamat kiamat yang menunjukkan akan terjadinya kiamat tersebut. Dan tanda-tanda kiamat ada dua: tanda-tanda kiamat besar dan tanda-tanda kiamat kecil.

Tanda kiamat kecil adalah tanda yang datang sebelum kiamat dengan waktu yang relatif lama, dan kejadiannya biasa, seperti dicabutnya ilmu, dominannya kebodohan, minum khamr, berlomba-lomba dalam membangun, dan lain-lain. Terkadang sebagiannya muncul menyertai tanda kiamat besar atau bahkan sesudahnya.

Tanda kiamat besar adalah perkara yang besar yang muncul mendekati kiamat yang kemunculannya tidak biasa terjadi, seperti muncul Dajjal, Nabi Isa a.s., Ya’juj dan Ma’juj, terbit matahari dari Barat, dan lain-lain.

Para ulama berbeda pendapat tentang permulaan yang muncul dari tanda kiamat besar. Tetapi Ibnu Hajar berkata, “Yang kuat dari sejumlah berita tanda-tanda kiamat, bahwa keluarnya Dajjal adalah awal dari tanda-tanda kiamat besar, dengan terjadinya perubahan secara menyeluruh di muka bumi. Dan diakhiri dengan wafatnya Isa a.s. Sedangkan terbitnya matahari dari Barat adalah awal dari tanda-tanda kiamat besar yang mengakibatkan perubahan kondisi langit. Dan berakhir dengan terjadinya kiamat.” Ibnu Hajar melanjutkan, ”Hikmah dari kejadian ini bahwa ketika terbit matahari dari barat, maka tertutuplah pintu taubat.” (Fathul Bari)

Tanda-Tanda Kiamat Kecil

Tanda-tanda kiamat kecil terbagi menjadi dua: Pertama, kejadian sudah muncul dan sudah selesai; seperti diutusnya Rasulullah saw., terbunuhnya Utsman bin ‘Affan, terjadinya fitnah besar antara dua kelompok orang beriman. Kedua, kejadiannya sudah muncul tetapi belum selesai bahkan semakin bertambah; seperti tersia-siakannya amanah, terangkatnya ilmu, merebaknya perzinahan dan pembunuhan, banyaknya wanita dan lain-lain.

Di antara tanda-tanda kiamat kecil adalah:

1. Diutusnya Rasulullah saw
Jabir r.a. berkata, ”Adalah Rasulullah saw. jika beliau khutbah memerah matanya, suaranya keras, dan penuh dengan semangat seperti panglima perang, beliau bersabda, ‘(Hati-hatilah) dengan pagi dan sore kalian.’ Beliau melanjutkan, ‘Aku diutus dan hari Kiamat seperti ini.’ Rasulullah saw. mengibaratkan seperti dua jarinya antara telunjuk dan jari tengah. (HR Muslim)

2. Disia-siakannya amanat
Jabir r.a. berkata, tatkala Nabi saw. berada dalam suatu majelis sedang berbicara dengan sahabat, maka datanglah orang Arab Badui dan berkata, “Kapan terjadi Kiamat ?” Rasulullah saw. terus melanjutkan pembicaraannya. Sebagian sahabat berkata, “Rasulullah saw. mendengar apa yang ditanyakan tetapi tidak menyukai apa yang ditanyakannya.” Berkata sebagian yang lain, “Rasul saw. tidak mendengar.” Setelah Rasulullah saw. menyelesaikan perkataannya, beliau bertanya, “Mana yang bertanya tentang Kiamat?” Berkata lelaki Badui itu, ”Saya, wahai Rasulullah saw.” Rasulullah saw. Berkata, “Jika amanah disia-siakan, maka tunggulah kiamat.” Bertanya, “Bagaimana menyia-nyiakannya?” Rasulullah saw. Menjawab, “Jika urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat.” (HR Bukhari)

3. Penggembala menjadi kaya
Rasulullah saw. ditanya oleh Jibril tentang tanda-tanda kiamat, lalu beliau menjawab, “Seorang budak melahirkan majikannya, dan engkau melihat orang-orang yang tidak beralas kaki, telanjang, dan miskin, penggembala binatang berlomba-lomba saling tinggi dalam bangunan.” (HR Muslim)

4. Sungai Efrat berubah menjadi emas
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sampai Sungai Eufrat menghasilkan gunung emas, manusia berebutan tentangnya. Dan setiap seratus 100 terbunuh 99 orang. Dan setiap orang dari mereka berkata, ”Barangkali akulah yang selamat.” (Muttafaqun ‘alaihi)

5. Baitul Maqdis dikuasai umat Islam
”Ada enam dari tanda-tanda kiamat: kematianku (Rasulullah saw.), dibukanya Baitul Maqdis, seorang lelaki diberi 1000 dinar, tapi dia membencinya, fitnah yang panasnya masuk pada setiap rumah muslim, kematian menjemput manusia seperti kematian pada kambing dan khianatnya bangsa Romawi, sampai 80 poin, dan setiap poin 12.000.” (HR Ahmad dan At-Tabrani dari Muadz).

6. Banyak terjadi pembunuhan
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tiada akan terjadi kiamat, sehingga banyak terjadi haraj.. Sahabat bertanya apa itu haraj, ya Rasulullah?” Rasulullah saw. Menjawab, “Haraj adalah pembunuhan, pembunuhan.” (HR Muslim)

7. Munculnya kaum Khawarij
Dari Ali ra. berkata, saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Akan keluar di akhir zaman kelompok orang yang masih muda, bodoh, mereka mengatakan sesuatu dari firman Allah. Keimanan mereka hanya sampai di tenggorokan mereka. Mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya. Di mana saja kamu jumpai, maka bunuhlah mereka. Siapa yang membunuhnya akan mendapat pahala di hari Kiamat.” (HR Bukhari).

8. Banyak polisi dan pembela kezhaliman
“Di akhir zaman banyak polisi di pagi hari melakukan sesuatu yang dimurkai Allah, dan di sore hari melakukan sesutu yang dibenci Allah. Hati-hatilah engkau jangan sampai menjadi teman mereka.” (HR At-Tabrani)

9. Perang antara Yahudi dan Umat Islam
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin berperang dengan yahudi. Maka kaum muslimin membunuh mereka sampai ada seorang yahudi bersembunyi di belakang batu-batuan dan pohon-pohonan. Dan berkatalah batu dan pohon, ‘Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini yahudi di belakangku, kemari dan bunuhlah ia.’ Kecuali pohon Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)

10. Dominannya Fitnah
Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Tidak akan terjadi kiamat, sampai dominannya fitnah, banyaknya dusta dan berdekatannya pasar.” (HR Ahmad).

11. Sedikitnya ilmu

12. Merebaknya perzinahan

13. Banyaknya kaum wanita

Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda. “Sesungguhnya di antara tanda-tanda kiamat adalah ilmu diangkat, banyaknya kebodohan, banyaknya perzinahan, banyaknya orang yang minum khamr, sedikit kaum lelaki dan banyak kaum wanita, sampai pada 50 wanita hanya ada satu lelaki.” (HR Bukhari)

14. Bermewah-mewah dalam membangun masjid
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Diantara tanda kiamat adalah bahwa manusia saling membanggakan dalam keindahan masjid.” (HR Ahmad, An-Nasa’i dan Ibnu Hibban)

15. Menyebarnya riba dan harta haram
Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu waktu, setiap orang tanpa kecuali akan makan riba, orang yang tidak makan langsung, pasti terkena debu-debunya.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan Al-Baihaqi)

Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Akan datang pada manusia suatu saat di mana seseorang tidak peduli dari mana hartanya didapat, apakah dari yang halal atau yang haram.” (HR Ahmad dan Bukhari)

Tanda-Tanda Kiamat Besar

Sedangkan tanda-tanda kiamat besar yaitu kejadian sangat besar dimana kiamat sudah sangat dekat dan mayoritasnya belum muncul, seperti munculnya Imam Mahdi, Nabi Isa, Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj.

Ayat-ayat dan hadits yang menyebutkan tanda-tanda kiamat besar di antaranya:
Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak mengerti pembicaraan. Mereka berkata, “Hai Dzulqarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka?” Dzulqarnain berkata, “Apa yang telah dikuasakan oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka.” (Al-Kahfi: 82)

“Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.” (An-Naml: 82)

Dari Hudzaifah bin Usaid Al-Ghifari ra, berkata: Rasulullah saw. muncul di tengah-tengah kami pada saat kami saling mengingat-ingat. Rasulullah saw. bertanya, “Apa yang sedang kamu ingat-ingat?” Sahabat menjawab, “Kami mengingat hari kiamat.” Rasulullah saw. bersabda,”Kiamat tidak akan terjadi sebelum engkau melihat 10 tandanya.” Kemudian Rasulullah saw. menyebutkan: Dukhan (kabut asap), Dajjaal, binatang (pandai bicara), matahari terbit dari barat, turunnya Isa as. Ya’juj Ma’juj dan tiga gerhana, gerhana di timur, barat dan Jazirah Arab dan terakhir api yang keluar dari Yaman mengantar manusia ke Mahsyar. (HR Muslim)

Dari Abdullah bin Mas’ud ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, ”Hari tidak akan berakhir, dan tahun belum akan pergi sehingga bangsa Arab dipimpin oleh seorang dari keluargaku, namanya sama dengan namaku.” (HR Ahmad)

Perbedaan antara tanda-tanda kiamat kecil dan kiamat besar adalah :
Tanda-tanda kiamat kecil secara umum datang lebih dahulu dari tanda-tanda kiamat besar.
Tanda-tanda kiamat kecil sebagiannya sudah terjadi, sebagiannya sedang terjadi dan sebagiannya akan terjadi. Sedangkan tanda-tanda kiamat besar belum terjadi.
Tanda kiamat kecil bersifat biasa dan tanda kiamat besar bersifat luar biasa.
Tanda kiamat kecil berupa peringatan agar manusia sadar dan bertaubat. Sedangkan kiamat besar jika sudah datang, maka tertutup pintu taubat.
Tanda-tanda kiamat besar jika muncul satu tanda, maka akan diikuti tanda-tanda yang lainnya. Dan yang pertama muncul adalah terbitnya matahari dari Barat.

Sumber: http://www.dakwatuna.com/

 
63 Komentar

Ditulis oleh pada 9 November 2011 inci ARTIKEL