RSS

AMALAN BASMALLAH

Oleh: ki bangun joyo
bangun_joyo99@yahoo.co.id

ass para sedulur semua. dalam tulisan kali ini saya akan membabar manfaat BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM. al qur’an 30 jus terangkum dalam surat al fateha, surat al fateha terangkum dalam bacaan basmallah dan basmallah terangkum dalam huruf ba.
dengan kata lain basmallah memiliki banyak karomah yang apabila rajin di istiqomahkan akan merasakan sendiri manfaatnya.
berikut akan saya ijazahkan amalan basmalah kepada semua sedulur ES dan saya ikhlaskan untuk disebarkan ilmu ini kepada saudara, kerabat dan siapa saja yang benar-bebar ingin lebih mendekatkan diri kepada allah swt.

AMALAN BASMALLAH
Bismillaahirrahmaanirrahim
Cara Mengamalkan:
Puasa Riyadloh selama 7 hari, selama berpuasa di wiridkan setiap tengah malam 12.000 kali selesai dalam satu majlis (dudukan). Kalau sudah selesai mengamalkannya kemudian wirid Basmallah tersebut di baca terus menerus setiap selesai sholat fardlu 11 kali. Insya Alloh bagi saudara yang telah berhasil mengamalkan wirid ini, di dalam mengarungi samudera
kehidupan, saudara akan selalu mendapatkan pertolongan, rahmat, maghfiroh, barokah, ketenangan, keselamatan, dan jauh dari segala fitnah dan bala baik lahir dan batin.
Setelah diamalkan seperti petunjuk diatas, lafat “Bismillaahir rohmaanir rohiim” akan ada fadhilah / manfaatnya sebagai berikut:
Diantara Khasiat lain diantaranya :
1. Bila dibaca 21 kali saat akan tidur, maka akan dijaga oleh Alloh dari segala gangguan setan, pencuri dan mati secara
mendadak.
2. Untuk menghilangkan kebodohan, Dibaca pada air putih 786 kali pada malam hari, lalu paginya sewaktu matahari terbit
sekitar Jam 6-7 Pagi diminumkan (sebelum makan dan minum apa-apa) kepada orang yang bebal hatinya, maka Insya Alloh
akan segera hilang kebebalan otak dan hatinya. Cara ini dilakukan selama Tujuh hari berturut-turut.
3. Untuk meremehkan orang zholim, Dibaca 50 kali dihadapan orang yang zholim, maka orang itu akan berbalik menjadi
lebih hina dan diremehkan oleh Alloh SWT.
4. Supaya tidak kemasukan Jin dan Setan, Ditulis 35 kali lalu dipasangkan diatas pintu masuk rumah, Insya Alloh Jin dan
Setan tidak akan berani masuk kedalam rumah, kecuali Arwah para keluarga kita yang tlah meninggal dunia.
5. Untuk keselamatan sawah, dari segala Hama-hama, Ditulis 101 Kali, lalu dimasukkan kedalam botol dan ditutup, lalu
kemudian dipendam ditengah-tengah sawah, Insya Alloh sawah itu akan diselamatkan dari bahaya Hama yang menyerang.
6. Kalau ada orang yang sakit, lalu dibacakan “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka alloh memberi kesembuhan kepadanya.
7. Kalau dibaca dalam suatu Majlis Taklim, maka Majlis Taklim itu akan diberi barokah oleh Alloh SWT menjadi banyak
pengikutnya.
8. Barang siapa membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka ia akan masuk surga.
9. Setiap ada orang membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka setan akan hancur tubuhnya seperti tembaga yang di
panasi api.
10. Barang siapa yang membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka Alloh SWT akan memerintahkan kepada malaikat Kiroman
Katibin untuk menulis 400 (empat ratus) kebaikan didalam buku catatan amalnya orang tersebut.
11. Barang siapa membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” 1 Kali maka akan di ampuni semua dosa-dosa kecilnya.
12. Barang siapa menulis lafal “Bismillaahir rohmaanir rohiim” dengan rasa takdhim (khushu) kepada Alloh SWT, maka
Alloh akan mengampuni dosa-dosa kecilnya orang itu, yaitu dosa-dosa yang telah dilakukan ataupun dosa-dosa yang
akan dilakukan.
13. Barang siapa membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka ia termasuk golongan orang-orang yang beruntung, mulia,
dan ia selamat dari kufur (ingkar pada alloh) dan nifaq (orang munafiq).
14. Barang siapa ingin selamat dari malaikat ZABANIYAH yang berjumlah 19, maka istiqomahkan membaca “Bismillaahir
rohmaanir rohiim”. Karena lafal Bismillaahirrohmaanir rohiim terdiri dari 19 huruf, yang masing-masing huruf
tersebut oleh alloh dijadikan tabir / penghalang dari malaikat zabaniyah.
15. Bila dibaca saat mau meninggalkan suatu majelis, maka akan selamat dari gunjingannya Bani Adam (manusia).
16. Barang siapa selalu mengistiqomahkan membaca “Bismillaahir rohmaanir rohiim” maka akan selalu berada dalam samudera
kerahmatannya Alloh SWT.
17. Bila saat mengalami kelaparan, dan hanya ada sedikit makanan, padahal anggota keluarganya banyak, maka bagikanlah
makanan itu sedikit-sedikit sampai rata, lalu sebelum memakannya masing-masing orang ajaklah membaca “Bismillaahir
rohmaanir rohiim” 7x /21x dengan tahan napas, Insya Alloh walau hanya makan sebiji buah korma, akan diberikan rasa
kenyang dan kekuatan oleh Alloh seperti baru saja makan sepiring nasi dengan lauk yang serba lengkap.
18. Mendatangkan rizqi dan penglarisan dagang, Lafal “Bismillaahir rohmaanir rohiim” dibaca 300 Kali dan ditambah
sholawat nabi 300 Kali, membacanya saat matahari terbit dengan menghadap ke arahnya (matahari). Maka dagangan yang
semula tidak laku menjadi laku dan rizqi yang tidak di kira datangnya, akan diberikan oleh Alloh SWT.
19. Untuk wiradat (Menangkal) agar anaknya tidak wafat atau keguguran, Ditulis 61 kali pada kertas yang bersih lalu
dibawa/ digembol selama hamil, Insya Alloh selamat dan yang semula punya anak selalu mati sekarang tidak lagi.
20. Untuk mengobati orang yang kena racun racun atau gigitan binatang berbisa, Lafal “Bismillaahir rohmaanir rohiim”
ditulis 21 kali ditambah ayat 58 Surat Yassin pada tempat atau wadah yang baru, lalu tulisan itu dilebur air putih
dan diminumkan orang yang kena racun tersebut, Insya Alloh akan sembuh.
21. Untuk mahabbah (agar dicintai orang), Dibaca 786 Kali pada air putih, lalu airnya diminumkan orang yang dituju,
maka orang tersebut akan menjadi sangat dekat dan mencintai dengan amat sangat, walaupun sebelumnya sangat benci
dan bermusuhan.
22. Untuk mencari ikan baik di sungai atau dilaut, Lafal “Bismillaahir rohmaanir rohiim” ditulis pada lempengan
tembaga, lalu ditempelkan pada alat yang digunakkan untuk mencari ikan tersebut, maka akan bisa mendapatkan ikan
yang banyak, atau bisa juga dengan membaca “Innallooha alaa kulli syai’in qodiir” 100 Kali lalu membaca Doanya
“Allohumma innii as-alukal fauza indal qodhoo Wa manaazilasy-syuhadaa-i Wa aisyas-su’adaa-i Wan-nashro alal a’daa-i
Wa muroofaqootal anbiyaa-i” (1 Kali).
23. Segala hajat dapat terkabulkan, Dibaca 12.000 Kali dalam satu majelis (sekali duduk) setelah sholat hajat, Insya
Alloh segala hajatnya akan di kabulkan oleh Alloh SWT.
24.Barangsiapa membaca “Basmallah” ketika hendak bersetubuh (jimak) maka anaknya kelak cerdas dan terbuka hatinya serta
menjadi anak yang soleh dan sholehah serta baginya kebajikan sejumlah tarikan nafas anaknya itu.
25.Barangsiapa membaca “Basmallah” 41 kali pada telinga orang yang pingsan maka ia akan segera siuman (sadar).
26.Barangsiapa membaca “Basmallah” 313 kali dan selawat atas Nabi Muhammad s.a.w. 100kali pada hari Ahad disaat
matahari terbit dengan menghadap kearah Kiblat maka Allah s.w.t. memberi rezeki tanpa diduga bersamaan fadhal dan
kemurahan Allah SWT.
27.Dan barangsiapa yang punya hajat kepada Allah SWT. maka sebaiknya ia berpuasa dihari Rabu, Kamis dan Jumat dan
dihari Jumat itu dia mandi sunnat dan wudhu lalu berangkat, lalu bersedekah bisa berupa uang atau makanan kemudian
menunaikan sholat Jumat setelah sholat Jumat lalu membaca doa ini:
Alloohumma inni as-aluka bismika Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alladzii laa ilaaha illa huwa aalimul ghoybi
was-syahaadah Huwarrahmaanurahiim. Wa as-aluka bismika Bismillaahirrahmaanirrahiim Alladzii laa ilaaha illa huwal-
hayyul-Qayyuum. Laa ta-khudzuhuu sinatuwwalaa naum. Alladzii mala-at ‘azhomatuhus samaawaati wal ardh.
Wa as-aluka bismika Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alladzii laa ilaaha illa huwa ‘anat lahul wujuuh.
wa khodho’at lahur-riqoob,wa khosya’at lahul abshoor
wa wajilatil quluub min khosy-yatih, wa dzarofat minhul uyuun an tusholliya ‘alaa muhammadin wa alaa aali muhammadin
wa an tu’thiyani haajatii (kadza wa kadza/Diganti permohonan).

Dan diriwayatkan, dari Ibnu Umar rodliyallahu anhu, ia berkata :
“Barangsiapa yang memiliki suatu hajat maka berpuasalah pada hari rabu, kamis dan jum’at. Maka apabila telah sampai pada hari jum’at, bersucilah dan pergilah sholat jum’at. kemudian bersedekahlah dengan jumlah yang sedikit ataupun jumlah yang banyak tentunya jumlah yang banyak lebih afdol. Selesai sholat jumat berdoalah dengan doa Basmallah.Insya
Allah Makbul.”
Kemudian Ibnu Umar berkata: “Janganlah engkau ajarkan doa tersebut kepada orang-orang yang bodoh, karena dengan doa ini mereka akan berdoa untuk kecelakaan orang lain, dan akan dikabulkan.”
28.Agar pintu rahmat dan rezeki terbuka JALBUR RIZKI dan supaya dimuliakan makhluk maka bacalah “YA ALLAH” sebanyak 66 kali dengan memanjangkan lafaz Jalalah tersebut lalu membaca Doa ini:
“Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu rahmatMu dan karuniaMu serta RizkiMu. Curahkanlah untukku perasaan ridho kepadaMu dan ketaqwaan kepadaMu. Mudahkanlah bagiku untuk memperoleh rizkiMu dan seluruh makhlukMu, sesungguhnya Engkau maha kuasa atas tiap-tiap sesuatu.”
29.Ikhtiar dalam mengobati penyakit: tulislah lafaz “ALLAH HU” sebanyak 66 kali lalu diberi air itu dan diminumkan kepada orang yang kena penyakit Insya Allah sembuh.
30.Obat sakit kepala (pening): menulis lafaz “AR-RAHIM” sebanyak 21 Kali diatas kertas putih lalu dikalungkan pada orang yang sakit kepala. Insya Allah sembuh.
31.Permohonan agar Hajat terkabul: Selesai sembahyang Ashar pada hari Jumat, bacalah “YA ALLAH HU YA RAHMAN” dalam keadaan suci dan menghadap arah Kiblat sampai matahari terbenam (adzan maghrib) lalu memohon kepada Allah SWT. akan keperluan urusan dunia dan akhirat, Insya Allah terkabul.(Dari Khidir as. Kitab Is’adurrafiq, halaman 51).
32.Barang siapa menulis “ARRAHMANNIR RAHIM” sebanyak 50 kali kalimat tersebut didalam bahasa Arab lalu dibawa dan pergi kehadapan orang yang zalim maka ia akan aman dari keburukannya, dan saat menghadap itu bacalah “BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM” sebanyak 50 kali.
33.Mohon maju perniagaannya: bacalah “Basmallah” sebanyak 786 kali dihadapan dagangannya lalu dihembuskan. Demikianlah dilakukan selama 7 hari. (Is’adurrafiq)
34.Ikhtiar keselamatan dalam peperangan: Tulislah “AR-RAHIM” sejumlah 100 kalimat diatas kertas putih lalu dibawa selalu, Insya Allah tidak terkena bahaya.
35.Ikhtiar mendapat ikan dengan cepat: Tulislah “Basmallah” diatas timah lalu diletakkan pada jaring atau kail. Insya Allah berduyunm-duyun datang ikan dari segala penjuru.

semoga ilmu ini bermanfaat bagi kita semua. kurang lebihnya mohon maaf. wassalam

 

DOA JIBRIL A.S.

DOA JIBRIL A.S.
Oleh: Ki Abduljabbar

SAYYIDINA Ali meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw. mengisahkan kepadanya, “Pada saat aku shalat di balik Al-Maqam, Jibril a.s. tu¬run dan mendengar aku memohon ampunan dari Allah dan berdoa untuk umatku. Lalu dia berkata, ‘Wahai Muhammad, aku melihat¬mu benar-benar perhatian terhadap umatmu. Sesungguhnya Allah Yang Mahatinggi sangatlah sayang kepada hamba-hamba-Nya.’
‘Wahai Saudaraku, engkau adalah kekasihku dan kekasih umatku, ajarkanlah aku sebuah doa yang dengannya umatku dapat selalu mengingatku,’pintaku kepada Jibril a.s.
Lalu, Jibril a.s. mengatakan, ‘Wahai Muhammad, aku wasiatkan kepadamu agar engkau perintahkan umatmu untuk berpuasa tiga hari pada hari putih dalam sebulan, yaitu hari ke 13, 14, dan 15, kemudian mintalah mereka supaya berdoa dengan doa mulia ini. Sungguh, para penyangga singgasana Arsy mempunyai kemam¬puan tersebut karena berkah doa ini, dan karena berkah doa ini juga mereka diturunkan ke bumi dan dinaikkan ke langit. Doa ini terukir pada pintu-pintu surga, dalam rumah-rumahnya, kamar- kamarnya, dan pajangan-pajangannya, sebagaimana pintu-pintu-Nya juga terbuka dengan doa ini. Semua makhluk pun akan dibang¬kitkan pada Hari Akhir nanti dengan doa ini sesuai perintah Allah ‘Azza wa Jalla. Barang siapa membaca doa ini dari kalangan umat¬mu, Allah ‘Azza wa Jalla akan menyelamatkannya dari azab kubur dan mengamankannya dari rasa takut yang terbesar, dari segala petaka dunia dan akhirat, termasuk azab neraka.’
Kemudian aku menanyakan kepada Jibril a.s. mengenai pahala bagi yang membacanya, dan Jibril a.s. menjawab, ‘Wahai Muham¬mad, engkau telah menanyakan kepadaku suatu hal yang tak dapat disifatkan dan tak diketahui, kecuali oleh Allah. Wahai Muhammad, andaikan seluruh pepohonan di dunia ini menjadi pena, dan lautan menjadi tinta, lalu semua makhluk men¬jadi penulisnya, mereka semua takkan dapat menimbang pahala pembacaan doa ini.
Jika yang membaca doa ini seorang budak, Allah akan membe¬baskannya. Jika dia seorang yang sedang bermasalah, Allah akan menyelesaikan kegundahan dan masalahnya. Jika dia seorang yang mempunyai suatu hajat, Allah akan memenuhinya di dunia dan akhirat jika Dia kehendaki. Barang siapa membaca doa ini, Allah akan amankan dari kematian yang mendadak, azab kubur, dan kefakiran dunia. Kemudian Allah Tabaraka wa Ta’ala akan mem¬berinya syafaat pada Hari Kiamat hingga wajahnya tertawa dan dimasukkan ke Dar Al-Salam, ditempatkan di dalam kamar surga, lalu dipakaikan pakaian surga yang takkan ternoda. Barang siapa berpuasa dan membaca doa ini, niscaya Allah ‘Azza wa Jalla akan menuliskan untuknya pahala, seperti pahala Jibril, Mika’il, Israfil, ‘Izrail, berikut Ibrahim Al-Khalil, Musa Al-Kalim, Isa, dan Muham¬mad Saw.’
“Aku takjub dari besarnya pahala yang diperoleh orang yang membaca doa ini”. Lalu, Jibrail a.s. kembali berkata, ‘Wahai Mu¬hammad, jika seorang dari umatmu membaca doa ini sekali saja dalam hidupnya, Allah akan membangkitkannya pada Hari Kiamat dengan wajah yang bersinar seperti bulan purnama. Sehingga membuat orang bertanya-tanya apakah ia seorang nabi. Maka, para malaikat akan menjelaskan bahwa sesungguhnya orang ter¬sebut bukanlah nabi atau malaikat, melainkan salah seorang hamba Allah dari keturunan Adam yang membaca doa ini sehingga Allah ‘Azza wa Jalla memuliakannya seperti itu.
Wahai Muhammad, barang siapa membaca doa ini lima kali, Allah akan membangkitkannya, sementara aku berdiri di atas ku¬burannya dengan Buraq dari surga. Dia akan naik Buraq itu dan takkan turun, kecuali sampai di Dar Al-Na’im untuk selamanya. Dia takkan dihisab, dan diperkenankan berdekatan dengan Ibrahim a.s. dan Muhammad Saw.
Aku menjamin bahwa yang membaca doa ini, laki-laki atau wanita, Allah takkan mengazabnya walau dosanya sebanyak busa laut, tetesan hujan, daun pepohonan, ataupun sebanyak jumlah makhluk yang ada dalam surga dan neraka. Allah juga akan menu¬liskan baginya pahala haji yang mabrur dan umrah yang makbul. Wahai Muhammad, barang siapa membaca doa ini sebelum tidur pada hari Kamis sebanyak lima kali, dia akan melihatmu dalam mimpinya dan engkau akan memberikan berita gembira kepadanya bahwa dia akan masuk surga. Siapa pun yang sedang kelaparan, kehausan, atau sakit, ke¬mudian membaca doa ini, Allah Azza wa Jalla akan menolongnya dengan keberkahan doa ini, memberinya makanan, minuman, serta memenuhi hajat dunia dan akhiratnya.
Barang siapa kecurian, atau kabur darinya seorang budak (pe¬kerja), lalu dia bangun, berwudhu, dan shalat dua rakaat atau em¬pat rakaat, kemudian membaca di setiap rakaatnya Al-Fatihah satu kali dan Al-Ikhlash dua kali, lalu setelah salam, dia membaca doa ini dan meletakkan shahifah-nya di antara kedua tangan atau di kepa-lanya, Allah Ta’ala akan mengumpulkan barat dan timur hingga kembalilah (apa yang telah hilang dan) budak yang kabur karena keberkahan doa ini.
Jika seseorang sedang takut dari bahaya musuh, lalu dia mem¬baca doa ini untuk keselamatan dirinya, Allah Yang Mahaagung akan membentenginya dengan benteng yang takkan bisa dilalui musuhnya. Dan barang siapa mempunyai utang, lalu membacanya, Allah ‘Azza wa Jalla akan melunasinya dan memudahkan orang yang membantunya jika Dia kehendaki.
Barang siapa membacakannya terhadap orang yang sakit, Allah akan menyembuhkannya dengan keberkahan doa ini. Bahkan, jika seorang mukmin yang ikhlas kepada Allah ‘Azza wa Jalla memba¬cakan doa ini untuk gunung, gunung itu pun akan bergerak dengan izin Allah. Sebagaimana juga—jika dengan niat yang ikhlas— membacakannya untuk air, air itu pun dapat menjadi beku.
Dan janganlah engkau heran terhadap segala kemuliaan doa ini yang telah kusebut, karena di dalamnya ada ism Allah Yang Mahaagung. Dan sungguh, jika seorang hamba membacanya, lalu terdengar oleh malaikat, jin, dan manusia, dan mereka pun turut mendoakannya, Allah Yang Mahatinggi akan mengabulkan semua doa mereka. Semua itu karena keberkahan Allah dan keberkahan doa ini. Sungguh, barang siapa benar-benar beriman kepada Allah, Rasul-Nya, dan kepada doa ini, hatinya tidak mungkin ragu dari apa yang telah disebut mengenai doa ini. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa saja yang Dia kehendaki tanpa hisab, maka barang siapa membacanya, menyimpannya, atau membukukannya, hendaklah dia tidak bakhil (pelit) terhadap kaum muslimin.”‘
Kemudian, Rasulullah Saw. kembali melanjutkan sabdanya, “Aku tiada membaca doa ini dalam peperangan, kecuali pasti aku menang atas musuh-musuhku dengan keberkahan doa ini. Orang yang membaca doa ini akan mendapatkan cahaya para wali di wajahnya dan dimudahkan baginya segala yang susah dan tambah mudahlah segala yang mudah. ‘n
Berikut ini adalah doanya:

Subhanallah al-‘azhimi wa bihamdihi—baca sebanyak tiga kali.
Subhanahu min ilahin ma amlakahu wa subhanahu min malikin ma aqdarahu.
Subhanahu min qadirin ma a’zhamahu wa subhanahu min ‘azhimin ma ajallahu.
Subhanahu min jalilin ma amjadahu wa subhanahu min majidin ma ar’afahu.
Subhanahu min ra’ufin ma a’azzahu wa subhanahu min ‘azizin ma akbarahu.
Subhanahu min kabirin ma aqdamahu wa subhanahu min qadimin ma a’lahu.
Subhanahu min ‘aliyyin ma asnahu wa subhanahu min saniyyin ma abhahu.
Subhanahu min bahiyyin ma anwarahu wa subhanahu min munirin ma azhharahu.
Subhanahu min zhahirin ma akhfahu wa subhanahu min khafiyyin ma a’lamahu.
Subhanahu min ‘alimin ma akhbarahu wa subhanahu min khabirin ma akramahu.
Subhanahu min karimin ma althafahu wa subhanahu min lathifin ma absharahu.
Subhanahu min bashirin ma asma’ahu wa subhanahu min sami’in ma ahfazhahu.
Subhanahu min hafizhin ma amlahu wa subhanahu min maliyyin ma aufahu.
Subhanahu min wafiyyin ma aghnahu wa subhanahu min ghaniyyin ma a’thahu.
Subhanahu min mu’thin ma ausa’ahu wa subhanahu min wasi’in ma ajwadahu.
Subhanahu min jawadin ma afdhalahu wa subhanahu min mufdhilin ma an’amahu.
Subhanahu min mun’imin ma asyyadahu wa subhanahu min sayyidin ma arhamahu.
Subhanahu min rahimin ma asyaddahu wa subhanahu min syadidin ma aqwahu.
Subhanahu min qawiyyin ma ahmadahu wa subhanahu min hamid ma ahkamahu.
Subhanahu min hakimin ma abthasyahu wa subhanahu min bathisyin ma aqwamahu.
Subhanahu min qayyumin ma adwamahu wa subhanahu min da’imin ma abqahu.
Subhanahu min baqin ma afradahu wa subhanahu min faridin ma auhadahu.
Subhanahu min wahidin ma ashmadahu wa subhanahu min shamadin ma amlakahu.
Subhanahu min malikin ma aulahu wa subhdnahu min waliyyin ma a’zhamahu,
Subhanahu min ‘azhimin ma akmalahu wa subhanahu min kamilin ma atammahu.
Subhanahu min tammin ma a’jabahu wa subhanahu min ‘ajibin ma afkharahu.
Subhanahu min fakhirin ma ab’adahu wa subhanahu min baldin ma aqrabahu.
Subhanahu min qaribin ma amna’ahu wa subhanahu min mani’in ma aghlabahu.
Subhanahu min ghalibin ma a’fahu wa subhanahu min ‘afuwwin ma ahsanahu.
Subhanahu min muhsinin ma ajmalahu wa subhanahu min jamilin ma aqbalahu.
Subhânahu min qabîlin mâ asykarahu wa subhânahu min syukûrin mâ aghfarahu.
Subhânahu min ghafûrin mâ akbarahu wa subhânahu min kabîrin mâ ajbarahu.
Subhânahu min jabbârin mâ adyanahu wa subhânahu min dayyânin mâ aqdhâhu.
Subhânahu min qâdhin mâ amdhâhu wa subhânahu min mâdhin mâ anfadzahu.
Subhânahu min nâfidzin mâ arhamahu wa subhânahu min rahîmin mâ akhlaqahu.
Subhânahu min khâliqin me aqharahu wa subhânahu min qâhirin mâ amlakahu.
Subhânahu min malîkin mâ aqdarahu wa subhânahu min qâdirin mû arfa’ahu
Subhanahu min rafi’in ma asyrafahu wa subhanahu min syarifin ma arzaqahu.
Subhanahu min raziqin ma aqbadhahu wa subhanahu min qabidhin ma absathahu.
Subhanahu min basithin ma ahdahu wa subhanahu min hadin ma ashdaqahu.
Subhanahu min shadiqin ma abdahu wa subhanahu min badin ma aqdasahu.
Subhanahu min quddusin ma athharahu wa subhanahu min thahirin ma azkahu.
Subhanahu min zakiyyin ma abqahu wa subhanahu min baqin ma a’wadahu.
Subhanahu min ‘awwadin ma aftharahu wa subhanahu min fathirin ma ar’ahu.
Subhanahu min ra’in ma a’wanahu wa subhanahu min mu’inin ma auhabahu.
Subhanahu min wahhabin ma atwabahu wa subhanahu min tawwabin ma askhahu.
Subhanahu min sakhiyyin ma absharahu wa subhanahu min bashirin ma aslamahu.
Subhanahu min salimin ma asyfahu wa subhanahu min syaffin ma anjahu.
Subhanahu min munjin ma abarrahu wa subhanahu min barrin ma athlabahu.
Subhanahu min thalibin ma adrakahu wa subhanahu min mudrikin ma asyaddahu.
Subhanahu min syadidin ma a’thafahu wa subhanahu min muta’aththifin ma a’dalahu.
Subhanahu min ‘adilin ma atqanahu wa subhanahu min mutqinin ma ahkamahu.
Subhânahu min hakîmin mâ akfalahu wa subhânahu min kafîlin mâ asyhadahu.
Subhânahu min syahîdin mâ ahmadahu wa subhânahu huwa Allâh al- ‘azhîm wa bihamdihi wa al-hamdu lillâh wa lâ iiâha illâllâh wallâhu akbar wa lillâhi al-hamdu wa lâ haula wa lâ quwwata illâ billâh al-‘aliyyi al- ‘azhîm dâfi’a kulli baliyyah wa huwa hasbî wa ni’ma al-wakîl.[]

Wassalam,

 
148 Komentar

Ditulis oleh pada 30 Desember 2011 inci FAKULTAS INSUN SEJATI, IJASAH UMUM

 

“Hirzul Jausyan Al-Kabir”

DOA JAUSYAN KABIR
Oleh Ki Abduljabbar

Dalam perang Uhud yg hampir dimenangkan oleh pasukan Rasulullah, pasukan Rasul tergiur mengambil pampasan perang sehingga mengabaikan perintah Rasul untuk tetap di atas bukit, mereka turun untuk mengambilnya. Melihat situasi ini Khalid bin Walid yg saat itu masih bersama pasukan kafir , langsung mengambil kesempatan dan berbalik bersama pasukan berkudanya menyerang.
Situasi berbalik, pasukan Rasulullah menjadi terdesak bahkan Rasulullah mengalami luka-luka dan masuk lubang besar. Bahkan terdengar teriakan mereka kalau nabi sudah gugur, sehingga mematahkan semangat pasukan muslim. Menghadapi situasi seperti ini Ali bin Abu Thalib menunjukkan keperkasaannya. Singa Allah ini terus berputar secepat kilat menghalau setiap musuh yang mendekat, mengeluarkan seluruh tenaga untuk menjaga gurunya, ayah angkatnya, sepupunya, dan nabinya sendiri.
Di sinilah Rasulullah memberikan pedang Dzulfiqar kepada Ali, lalu berdoa: “Ya Allah. Sesungguhnya Muhammad adalah hamba-Mu, dan utusan-Mu, dan Engkau telah menjadikan untuk setiap nabi seorang wazir dari keluarganya sendiri sebagai pembela dan lawan bicara yg paham berbagai urusan, dan Engkau telah jadikan dari keluargaku Ali sebagai wazir-ku. Sungguh sebaik-baik saudara adalah Ali, dan sebaik-baik wazir adalah Ali. Ya Allah, Engkau telah berjanji, bahwa Engkau akan memenangkan agama-Mu dari semua agama lain walau semua orang-orang musyrik benci.”

Terdengarlah suara dari langit, dilihatnya Jibril a.s. duduk di atas kursi emas bersama 4000 Malaikat, dan Jibril berkata:”La fata illa Ali, wa la saifa illa Dzulfiqar” (Tiada pemuda seperti Ali, dan tiada pedang seperti Dzulfiqar). Jibril lalu turun mengelilingi Rasulullah SAW bersama Malaikat lainnya. Jibril a.s. mengantar sebuah doa yg berisi 1001 Asma Allah. “ wahai Muhammad, Tuhanmu mengucapkan salam kepadamu, Dia berfirman,”Terimalah Jawsyan ini dan bacalah doa ini, karena ia adalah perisai keamanan bagimu dan bagi umatmu.”.

Dalam kitab Al-Baladul Amîn dan Al-Mishbâh disebutkan:
Imam Ali Zainal Abidin (sa) meriwayatkan dari ayahnya dari kakeknya dari Nabi saw, ia berkata: “Ketika Nabi saw berada dalam salah satu peperangan, datanglah malaikat Jibril a.s. kepadanya dan berkata: Wahai Muhammad, Tuhanmu menyampaikan salam untukmu dan berfirman: ‘Pakailah Jawsyan ini dan bacalah, doa ini akan menjadi pelindung bagimu dan umatmu.”

Beliau menyebutkan keutamaan doa ini, antara lain:
1. Jika teks doa ini dituliskan pada kain kafan, sang mayit akan diselamatan dari api neraka.
2. Jika dibaca dengan ikhlas di bulan Ramadhan, ia akan dikaruniai malam Al-Qadar, diciptakan baginya 70 ribu malaikat
semuanya bertasbih kepada Allah swt lalu pahala dihadiahkan kepada yang membacanya.
3. Jika dibaca di bulan Ramadhan (3 kali), Allah swt mengharamkan jasadnya dari api neraka, mewajibkan baginya surga, dan mewakilkan kepada dua malaikat untuk menjaganya dari kemaksiatan dan dalam sepanjang hidupnya ia berada dalam pengamanan Allah swt.

Di akhir riwayat tersebut Al-Husein (sa) berkata: “Ayahku Ali bin Abi Thalib (sa) berwasiat kepadaku agar aku menjaga dan memuliakan doa ini, menuliskan pada kain kafannya, mengajarkan kepada keluargaku dan menganjurkan mereka agar membacanya. Doa ini terdiri dari seribu Asma Allah yang di dalamnya terdapat Ismul A’zham.”

Allamah Al-Majlisi, penulis kitab Bihârul Anwâr (kitab hadis dan riwayat) yang terdiri dari 120 jilid. Dalam kitabnya Zâdul Ma’âd ia mengatakan: Doa Jawsyan Kabir sangat dianjurkan untuk dibaca pada awal bulan Ramadhan, terutama pada malam-malam Al-Qadar. Doa ini terdiri dari 100 pasal, setiap pasal terdapat sepuluh Asma Allah, dan setiap akhir pasal membaca:

سُبْحَانَكَ يَا لاَ اِلَهَ إلاَّ اَنْتَ اَلْغَوْثَ اَلْغَوْثَ خَلِّصْنَا مِنَ النَّارِ يَا رَبِّ.
Subhânaka yâ lâ ilâha illâ Anta alghawts-alghawts khallishnâ minan nâri yâ râbb.

Maha Suci Engkau, tiada Tuhan kecuali Engkau, lindungi kami, lindungi kami, lindungi kami, selamatkan kami dari api neraka ya Rabb.

Doa ini telah disyarahi oleh seorang ulama besar dan filosuf isyraqi yaitu Mulla Hadi Sabzawari. Dalam kitab syarahnya disebutkan tentang keajaiban doa ini. Semoga kita yang membacanya menemukan keajaiban doa ini sebagaimana yang disebutkan dalam kitab tersebut dan seperti orang-orang mukmin yang telah merasakannya.

Dalam kitab Al-Baladul Amîn dan Al-Mishbâh disebutkan:
Doa ini memiliki keutamaan dan kedudukan yang agung. Diriwayatkan dari as-Sajjad Ali Zainal Abidin dari ayahnya dan dari datuknya Ali bin Abi Thalib dan dari Rasulullah SAW mewahyukan doa ini. Ketika itu Rasulullah SAW menggunakan baju perang yang teramat berat dan menyakiti tubuhnya, kemudian beliau berdoa kepada Allah SWT, maka serta merta Allah SWT mengutus Jibril (as) kepadanya dan menyampaikan:
“Wahai Muhammad, Tuhanmu menyampaikan salam untukmu dan memerintahkanmu untuk menanggalkan pakaian perangmu, sebagai gantinya menyuruhmu untuk membaca doa ini untuk keamananmu dan umatmu, barangsiapa yang membacanya di saat hendak keluar dari kediamannya atau membawanya, maka Allah SWT akan senantiasa menjaganya dan mewajibkan atasnya surga serta menjadikan amal-amalnya selalu memperoleh taufik-Nya. Barangsiapa yang membacanya seakan-akan ia membaca kitab suci yang empat (Taurat, Zabur, Injil dan Al-Qur’an) dan dari setiap hurufnya Allah memberi dua pasang bidadari dan dua buah rumah di surga dan memperoleh pula pahala yang pernah diperoleh Ibrahim, Musa, Isa. Dia juga akan memperoleh pahala para makhluk-Nya di dunia yang selalu menyembah-Nya, tidak pernah bermaksiat kepada-Nya walaupun dalam sekejap mata, dan yang telah pucat kulitnya karena sering menangis akibat dari rasa takut kepada Allah SWT dan tidak ada yang mengetahui jumlah mereka kecuali Allah SWT, dan perjalanan matahari di negeri mereka adalah empat puluh hari.”

“Wahai Muhammad, sesungguhnya di Baitul Ma’mur pada langit ketujuh, ada 70.000 malaikat yang setiap harinya keluar darinya dan tidak pernah kembali lagi sampai Hari Kiamat kelak. Allah SWT akan memberi bagi mereka yang membaca doa ini pahala para malaikat itu dan pahala para mukminin di muka bumi. Barangsiapa yang menulisnya dan ditaruh di dalam rumahnya niscaya rumah tadi tidak akan dimasuki pencuri dan tidak akan terbakar. Barangsiapa yang menulis diatas kulit rusa dan membawanya, maka akan mendapatkan keamanan dari segala keburukan. Barangsiapa yang membacanya dan kemudian meninggal, maka akan dicatat sebagai syahid dan mendapat pahala 900.000 para syuhada Badar. Allah SWT juga akan senantiasa memandangnya dengan pandangan rahmat dan kasih sayang dan mengabulkan setiap permohonannya. Barangsiapa yang membaca 90 kali dengan niat yang tulus, maka Allah SWT akan mengangkat segala macam penyakit seperti penyakit belang, lepra, atau gila sekalipun. Barangsiapa menulisnya di dalam gelas dengan kapur atau misik, lalu dicuci dan ditulis diatas kain kafan seorang mayit, maka Allah SWT akan mengirimkan di dalam kuburnya seribu cahaya dan ia akan mendapatkan keselamatan dari Munkar dan Nakir dan Allah SWT akan mengangkat azab darinya serta akan mengirim 70.000 malaikat ke dalam kuburnya dengan membawa berita gembira surga untuknya dan menemaninya, membukakan pintu-pintu surga baginya dan melapangkan baginya kuburnya. Barangsiapa yang menulis dia atas kain kafannya, maka Allah malu untuk mengazabnya dengan api, dan sesungguhnya Allah SWT menulis doa ini diatas Arsy sebelum Dia menciptakan dunia 50.000 tahun. Barangsiapa membaca doa ini dengan niat yang tulus di awal bulan Ramadhan, maka Allah SWT akan memberinya pahala malam Lailatul-Qadr dan Allah SWT akan menciptakan 70.000 malaikat yang selalu bertasbih kepada-Nya mensucikan-Nya, dan menjadikan pahala malaikat tadi bagi mereka yang membaca doa ini”.

”Wahai Muhammad, barangsiapa yang membaca doa ini, maka tidak ada penghalang antara dia dan Allah SWT. Dan tidaklah ia meminta sesuatu kepada Allah SWT kecuali Allah SWT akan mengabulkannya dan Allah SWT akan mengirim 70.000 malaikat kepadanya di saat keluar dari kuburnya dan setiap malaikat akan tampak berbentuk cahaya yang keluar dari perutnya, yang terbuat dari mutiara sedang punggungnya dari batu zabarjad dan tonggak-tonggaknya terbuat dari batu yaqut. Pada setiap malaikat terdapat kubah yang memancarkan cahaya dan terdapat 400 pintu, setiap pintunya mempunyai kain yang terbuat dari sutera dan setiap kubah mempunyai 1.000 pelayan dan setiap pelayan mengenakan mahkota yang terbuat dari emas merah yang darinya tercium semerbak bau misik. Setelah itu Allah SWT mengirim kepadanya 70.000 malaikat, setiap malaikat memegang gelas yang terbuat dari mutiara putih yang di dalamnya terdapat minuman dari surga dan tertulis pada setiap gelasnya:

Lâ ilâha illallâh wahdahu lâ syarîka lah
(Tiada Tuhan selain Allah Yang Esa tidak ada sekutu baginya).

Inilah hadiah dari Yang Maha Pencipta Pemilik Kemuliaan dan Kebesaran untuk hamba-Ku fulan bin fulan, kemudian Allah menyeru, “Wahai hamba-Ku masuklah ke dalam surga-Ku tanpa perhitungan”.

Al-‘Allamah Al-Majlisi, penulis kitab Bihârul Anwâr (kitab hadis dan riwayat) yang terdiri dari 120 jilid, dalam kitabnya Zâdul Ma’âd ia mengatakan: Doa Jawsyan Kabir sangat dianjurkan untuk dibaca pada awal bulan Ramadhan, terutama pada malam-malam Al-Qadar. Doa ini terdiri dari 100 pasal, setiap pasal terdapat sepuluh Asma Allah, dan setiap akhir pasal membaca:

subhânaka yâ lâ ilâha illâ anta, alghowts-alghowts, khollishnâ minan nâri yâ robb.
(Maha Suci Engkau, tiada Tuhan kecuali Engkau, lindungi kami, lindungi kami, selamatkan kami dari api neraka, wahai Tuhanku).

Doa ini telah disyarahi oleh seorang ulama besar dan filosuf isyraqi yaitu Mulla Hadi Sabzawari. Dalam kitab syarahnya disebutkan tentang keajaiban doa ini.

Karena doanya cukup panjang, untuk mendapatkan lengkap doanya kirimkan email ke: info@german-indo.com atau download
di http://www.facebook.com/note.php?note_id=10150470993891042
Semoga menjadikan kebaikan untuk semuanya.

Wassalam.
Ki Abduljabbar

 

DOA PENGHILANG KESUSAHAN

DOA PENGHILANG KESUSAHAN
Oleh: Ki Abduljabbar

Nabi Saw. bersabda, “Jibril memiliki enam ratus sayap dari mutiara yang dibentangkannya seperti bulu burung merak.” Imam Abu Ja’far meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw. ber¬sabda, “Tatkala orang-orang Yahudi berkumpul untuk membunuh Isa a.s., Jibril a.s. mendatangi Isa a.s. dan menyelimutinya dengan sayapnya. Isa a.s. menerawang dan mendapati sebuah tulisan pada sayap Jibril a.s.:

Allahumma inni ad’uka bismika al-wahidu al-a’azzu wa ad’ukallahumma bismika al-kabir al-muta’ali alladzi tsabata bihi arkanuka kulluha an taksyifa ‘anni ma ashbahtu wa amsaitu fihi.

(Ya Allah, sesungguhnya aku berdoa kepada-Mu dengan nama-Mu Yang Maha Esa lagi Mahamulia, dan aku
berdoa kepada-Mu, ya Allah, dengan nama-Mu Yang Mahabesar lagi Maha tinggi yang menjadi kokoh dengan¬nya pilar-pilar-Mu seluruhnya agar Engkau menghilangkan segala kesusahanku pada waktu pagi dan sore hari.)

Tatkala Isa a.s. berdoa dengannya, Allah Swt. mewahyukan ke¬pada Jibril a.s.,’Angkatlah dia ke sisi-Ku!”‘
Rasulullah Saw. melanjutkan sabdanya, “Wahai Bani Abdul Muththalib! Mohonlah kalian kepada Allah dengan kalimat-kalimat itu. Demi yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya, siapa saja yang berdoa dengan kalimat-kalimat tersebut dengan ikhlas, niscaya Arsy akan berguncang, dan Allah akan berfirman kepada para malaikat, ‘Saksikanlah, bahwasanya Aku telah memperkenankan doanya dan Aku penuhi permintaannya di dunia dan akhirat.m
Kemudian beliau bersabda kepada para sahabatnya,”Mohonlah kepada Allah dengan kalimat-kalimat itu dan janganlah kalian menganggap lambat dikabulkannya doa.”

 

ASMA KHODAM MACAN

IJASAH ASMA’ KHODAM MACAN
dari ALI HABIB
Syech ALI
Syech@yahoo.co.id

Assalamu’alaykum. .
Salam sejahtera untuk senior senior Q semua. Dan sesepuh semua. InsyaALLAH Q akan mengjasahkan ASMA’ KHODAM MACAN yg dulu di ijasahkan oleh yth UST. Hassan as’ad kpda Q tentunya Q mengijasahkan dg perstujuan beliau.
Alhamdulillah Q sudah merasakan karomahnya dan di dalam mimpi Q di temui khodam macan. Semoga ilmu ini bermanfaat. Amin.
Ini asma’ nya:
“DZUL JALALI WAL IKHRAM, QULHU ALLOHU AHAD,LAA ILAAHA ILALLAH, YA LATIF YA KHOBIR YA SAMI’UN BASIR, NIAT INGSUN MERUHI KHODIM MACAN KANG TUM0M0 ING BADAN INGSUN ,LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILAA BILLAH”

sebelum membaca asma’ :
-tawasul:
1. NABI MUHAMMAD saw
2. NABI KHIDR a.s
3. NABI ILYAS a.s
4. Syech Abdul Qodir AL jaelani
5. Kyai. Ahmad fauzi
6. Ust. hassan as’ad
7. Ali Habib
8. Orang tua
9. Anda
10. Hajat kita.

Lalu baca kunci:
1. Sahadat 3x
2. Sholawat 7x
3. Hasybiyallohu wa ni’mal wakiel 7x
4. A’udzubikalimatillahi tamati ming syari maakholaq 7x
5. Lahaula wala quwwata. . . 7x
6. Dzul jalali wal ikrom 7x.

Kemudian, langsung bc asma’ nya 33x sehabis solat fardu. Dan 101x sehabis sholat hajat selama 7 hari tidak putus.

Karomah;
1. Akan di datangi khodam macan di dalam mimpi (biasanya menyamar)
2. Mendapatkan ilmu al haq.
3. Di beri ilmu oleh ALLAH melalui khodam macan .
4. Di jaga dan di lindungi khodam macan.
5. Dan ada karomah yg dasyat di dalam nya, nanti anda bsa tau sendiri.

Nb: bila ada kegagalan mungkin karna anda belum di selaraskan. Karna dulu sy di selaraskan dulu oleh beliau. Tp tidak semua orang harus di selaraskan. Ada yg langsung bsa tanpa harus di selaraskan. Makanya saya mengjasahkan ilmu ini pada semua orang.

Trimakash. Atas perhatianya.
wasalam. . . . .

 
368 Komentar

Ditulis oleh pada 26 Desember 2011 inci IJASAH UMUM

 

SHALAWAT

Shalawat jibril Muthawwif-bin-nur
Ki bangunjoyo
bangun_joyo99@yahoo.co.id

Ass saudaraku semua. Salam hormat dan takzim kepada seluruh sesepuh universitas energi sejati dan saudara2ku yang aktif di UE. Dalam kesempatan ini ijinkanlah saya yang miskin ilmu ini sedikit berbagi ilmu shalawat.

Shalawat jibril Muthawwif-bin-nur
Allauhumma shalli ‘ala sayyidina muhammadinin nuril kamili wa ‘ala sayyidina jibrila al muthawwifi bin nuri rasuli rabbil ‘alamin, ya qarib ya mujib ya sami’ad-du’a’i ya lathifan bi-ma yasya’u; nawwirillahumma ‘alaina qulubana waquburana wa absharana wabasha’irana bi-rahmatin minka, ya arhamar-rahimina.

Keutamaan:
Barang siapa membaca shalwat ini 1x setiap selesai shalat fardhu mk akan memperoleh salam dan sambutan para malaikat saat ajal menjelang, serta salam dan kebahagiaan rasulullah SAW di alam barzah menyambut pemilik ruh ini karena ketika didunia dia sering membacanya hingga menyatu dalam kelembutan sifatnya.

Shalawat husnull khotimah

Allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi bi’adadi ma jara bihil qalamu

Keutamaan:
Dibaca 10x secara istiqomah setelah sholat maghrib, orang yang membacanya akan mati dalam keadaan khusnul khotimah, mati dengan membawa iman.

Shalawat Badawi
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘ala sayyidina wa maulana muhammadin syajaratil ashlin-nuraniyyati wa lam’atil qabdhatir-rahmaniyyati wa afdhalil khalifatil insaniyyati wa asyrafish shuratil jismaniyyati wa ma’danil asrarir-rabbaniyati wa khaza’inil ‘ulumil ishthifa’iyyati shahibil qabdhatil ashliyyati wal bahjatis saniyyati war-rutbatil ‘aliyyati man indarajatin nabiyyuna tahta liwa’ihi fahum minhu wa ilaihi wa shalli wa sallim wabarik ‘alaihi wa ‘ala alihi wa shahbihi ‘adada ma ‘alaqta warazaqta wa amatta wa ahyaita ila yaumi yub’atsu man afnaita, wa sallim tasliman katsiran, walhamdulillahi rabbil ‘alamin

Fungsi utama dari shalawat ini untuk keselamatan diri. Manfaat lainnya:
Memperoleh kedudukan yang lebih tinggi dalam dlm suatu instansi. Cocok buat karyawan yang pengen cepet naik pangkat.
Caranya:
Puasa 3 hari dimulai hari selasa.
Shalawat dibaca sebanyak 21x sehabis sholat fardhu selama puasa.
Tengah malam tunaikan shalat hajat khusus 2 rakat dan baca amalan 100x disertai niat cepat dpt kedudukan tinggi.
Setelah selesai puasa, istiqomahkan membacanya 7x sehabis shalat fardhu insyaalah kedudukn tinggi yang dinginkan akan mudah tercapai. Jangan lupa dilengkapi dengan usaha lahiriah

Shalawat khawwash
Shallallahu ‘ala muhammadin

Shalawat ini sangat pendek tapi memiliki manfaat yang sangat besar.
Nabi saw bersabda: barangsiapa membaca shalawat ini, maka ia telah membukakan untuk dirinya 70 pintu rahmat, dan allah menanamkan dalam hati umat manusia kecintaan pada beliau

Silahkan diamalkan semoga bermanfaat dunia akhirat.

 

PENGUMUMAN MAJELIS DZIKIR ASMAUL HUSNA

PENGUMUMAN
Oleh: Taufik Riefky

Insya Allah jam 10 malam ini, saya mengadakan majelis dzikir ASMAUL HUSNA, dzikir ini sebagai ibadah kita kepada gusti ALLAH swt, sekaligus menunaikan isharoh yang saya dapat beberapa waktu yang lalu dari sang kholik untuk mengadakan majlis dzikir ASMAUL HUSNA, semoga dngn majlis dzikir nanti malam jam 10, hajat panjenengan semua diijabah dumateng gusti ALLAH SWT, bagi yang ingin mengikuti acara majlis dzikir nanti malam, silahkan laksanakan sesuai dengan tata cara yang saya tulis dibawah ini :

1. Niatkan terhubung dengan GUS MAD,
2. Tawasul seperti yang biasa anda dawamkan,
3. Basmalah 1x,
4. Fatihah 7x,
5. Al ikhlas 17x,
6. Al falaq 17x,
7. An naas 17x,
8. Sahadat 33x
9. Sholawat 7x,
10. Asmaul husna lengkap 7x, (teruntuk yang tidak hapal boleh membaca buku),
11. Sujud sukur, sampaikan hajat anda kepada tuhan kita ALLAH SWT,
12, tutup dengan sholawat seikhlasnya.

Nb, bila anda mendapat anugrah dan hidayah, insya ALLAH anda akan bertemu dengan penghulu kita rosullullah saw, tetapi semua itu tergantung ketulusan dan keikhlasan serta kebersihan hati kita, insya ALLAH dzikiran ini akan saya adakan setiap minggu, semoga apa yang menjadi hajat anda, bisa lekas diijabah oleh gusti Allah swt, amin ya robal alamin

 
 

RATIB AL-ATTAS

RATIB AL-ATTAS
Oleh: ki bangun joyo
bangun_joyo99@yahoo.co.id

Salam takdzim dan hormat kepada seluruh pinisepuh Universitas ES khususon ki abdul jabar
kepada sedulur ES silahkan diamalkan. semoga bermanfaat dunia akhirat
Rattib Al-Attas
اَلْفَاتِحَةُ اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ, اَعُوذُبِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ (بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ.اَلْحَمْدُلِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ…) الخرسُوْرَةُ الْفَاتِحَة
اَعُوْذُبِا للهِ السَّمِيْعِ الْعَلِيْمِ مِنَ الشَّيْطَا نِ الرَّجِيْمِ (ثَلاَثًا)
( لَوْاَنْزَلْنَا هَذَا الْقُرْآنَ عَلَى جَبَلٍ لَرَاَيْتَهُ خَاشِعًا مُتَصَدِّعًا مِنْ خَشْيَةِ اللهِ وِتِلْكَ اْلاَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ. هُوَاللهُ الَّذِيْ لاَاِلَهَ اِلاَّ هُوَعَالِمُ اْلغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ هُوَالرَّحْمَنُ الرَّحِيْمُ هُوَاللهُ الَّذِيْ لآ اِلَهَ اِلاَّ هُوَاْلمَلِكُ اْلقُدُّوْسُ السَّلاَمُ اْلمُؤْمِنُ اْلمُهَيْمِنُ اْلعَزِيْزُاْمجَبَارُ اْلمُتَكَبِّرُ سُبْحَانَ اللهِ عَمَّايُشْرِ كُوْنَ هُوَاللهُ اْمخَالِقُ اْلبَارِئُ اْلمُصَوِّرُلَهُ اْلاَسْمَاءُ اْمحُسْنَى يُسَبِّحُ لَهُ مَافِى السَّمَوَاتِ وِاْلاَرْضِ وَهُوَ الْعَزِيْزُاْمحَكِيْمِ ) اَعُوْذُبِاللهِ السَّمِيْحِ اْلعَلِيْمِ مِنْ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ (ثلاثا) اَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّا مَّاتِ مِنْ شَرِّمَا خَلَقَ (ثلاثا) بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لاَيَضُرُّمَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى اْلاَرْضِ وَلاَفِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ (ثلاثا) بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ.وَلاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّبِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ (عَشْرًا) بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ (ثَلاَثًا) بِسْمِ اللهِ تَحَصَّنَّا بِاللهِ.بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْنَا بِاللهِ (ثَلاَثًا) بِسْمِ اللهِ آمَنَّابِاللهِ. وَمَنْ يُؤْ مِنْ بِاللهِ لاَخَوْفٌ عَلَيْهِ (ثَلاَثًا) سُبْحَانَ اللهِ عَزَّاللهِ. سُبْحَانَ اللهِ جَلَّ اللهِ (ثَلاَثًا) سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ.سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيْمِ (ثَلاَثًا) سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُلِلَّهِ وَلآ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ (اَرْبَعًا) يَالَطِيْفًا بِخَلْقِهِ يَاعَلِيْمًا بِخَلْقِهِ يَاخَبِيْرًا بِخَلْقِهِ. اُلْطُفْ بِنَايَالَطِيْفُ,يَاعَلِيْمُ يَاخَبِيْرً (ثلاثا) يَا لَطِيْفًا لَمْ يَزَلْ. اُلْطُفْ بِنَافِيْمَانَزَلْ اِنَّكَ لَطِيْفٌ لَمْ تَزَلْ. اُلْطُفْ بِنَاوَ الْمُسْلِمِيْنَ (ثَلاَثًا) لآ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ (اَرْبَعِيْنَ مَرَّةً) مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ. حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ (سبعا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَّى مُحَمَّدٍ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ (عَشْرًا) اَسْتَغْفِرَاللهَ (اا مَرَّةً). تَائِبُوْنَ اِلَى اللهِ (ثَلاَثًا) يَااَللهُ بِهَا.يَااَللهُ بِهَا يَااَللهُ بِحُسْنِ اْلخَاتِمَةِ (ثَلاَثً) غُفْرَا نَكَ رَبَّنَا وَاِلَيْكَ اْلمَصِيْرُ لاَيُكَلِفُ اللهُ نَفْسًا اِلاَّ وُسُعَهَا لَهَا مَا اكَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكَتَسَبَتْ رَبَّنَا لاَ تُؤَا خِذْنَا اِنْ نَسِيْنَا اَوْاَخْطَأْ نَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَا لاَ طَا قَةَلَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْلَنَا وَارْحَمْنَا اَنْتَ مَوْلاَ نَا فَانْصُرْنَا عَلَى اْلقَوْمِ اْلكَا فِرِيْنَ.

Kemudian membaca :

اَلْفَاتِحَةُ اِلَى رُوْحِ سَيِّدِنَاوَ حَبِيْبِنَاوَ شَفِيْعِنَ رَسُوْلِ اللهِ , مُحَمَّدِ بِنْ عَبْدِاللهِ , وَاَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَاَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ , اَنَّ اللهَ يُعْلىِ دَرَجَاتِهِمْ فِى اْلْجَنَّةِ وَ يَنْفَعُنَا بِاَسْرَارِ هِمْ وَاَنْوَارِهِمْ وَعُلُوْمِهِمْ فِى الدِّ يْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآ خِرَةِ وَيَجْعَلُنَا مِنْ حِزْ بِهِمْ وَيَرْزُ قُنَا مَحَبَّتَهُمْ وَيَتَوَفَّانَا عَلَى مِلَّتِهِمْ وَيَحْشُرُنَافِى زُمْرَ تِهِمْ . فِى خَيْرٍ وَ لُطْفٍ وَعَافِيَةٍ , بِسِرِ الْفَا تِحَةْ اَلْفَاتِحَةُ اِلَى رُوْحِ سَيِّدِنَا الْمُهَا جِرْ اِلَى اللهِ اَحْمَدْ بِنْ عِيْسَى وَاِلَى رُوْحِ سَيِّدِنَااْلاُ سْتَاذِ اْلاَعْظَمِ اَلْفَقِيْهِ الْمُقَدَّمِ , مُحَمَّدِ بْنِ عَلِيّ بَاعَلَوِيْ وَاُصُوْلِهِمْ وَفُرُوْعِهِمْ , وَذَوِىْ الْحُقُوْقِ عَلَيْهِمْ اَجْمَعِيْنَ اَنَّ اللهَ يَغْفُرُ لَهُمْ وَيَرْ حَمُهُمْ وَيُعْلِيْ دَرَجَاتِهِمْ فِى الْجَنَّةِ , وَيَنْفَعُنَا بِاَسْرَارِهِمْ وَاَنْوَارِهِمْ وَعُلُوْ مِهِمْ فِى الدِّ يْنِ وَالدُّنْيَاوَاْلاَخِرَةِ . اَلْفَا تِحَةُ اَلْفَاتِحَةُ اِلَى رُوْحِ سَيِّدِنَا وَحَبِيْبِنَا وَبَرَكَاتِنَا صَاحِبِ الرَّاتِبِ قُطْبِ اْلاَنْفَاسِ اَلْحَبِيْبِ عُمَرْ بِنْ عَبْدِالرَّحْمَنِ الْعَطَّاسْ , ثُمَّ اِلَى رُوْحِ الشَّيْخِ عَلِيِّ بْنِ عَبْدِ اللهِ بَارَاسْ , ثُمَّ اِلَى رُوْحِ اَلْحَبِيْب عَبْدُالرَّحْمَنِ بِنْ عَقِيْل اَلْعَطَّاسْ , ثُمَّ اِلَى رُوْحِ اَلْحَبِيْب حُسَيْن بِنْ عُمَرْ اَلْعَطَّاسْ وَاِخْوَانِهِ ثُمَّ اِلَى رُوْحِ عَقِيْل وَعَبْدِ اللهِ وَصَا لِحْ بِنْ عَبْدُالرَّحْمَنِ اَلْعَطَّاسْ ثُمَّ اِلَى رُوْحِ اَلْحَبِيْب عَلِيِّ بْنِ حَسَنْ اَلْعَطَّاسْ ثُمَّ اِلَى رُوْحِ اَلْحَبِيْب اَحْمَدْ بِنْ حَسَنْ اَلْعَطَّاسْ وَاُصُوْلِهِمْ وَفُرُوْعِهِمْ وَذَوِى الْحُقُوْقِ عَلَيْهِمْ اَجْمَعِيْنَ اَنَّاللهَ يَغْفِرُ لَهُمْ وَيَرْ حَمُهُمْ وَيُعْلِى دَرَجَا تِهِمْ فِى الْجَنَّةِ وَيَنْفَعُنَا بِاَسْرَارِهِمْ وَاَنْوَارِهِمْ وَعُلُوْ مِهِمْ وَنَفَحَا تِهِمْ فِى الدِّ يِنِ وَالدُّ نْيَاوَاْلآخِرَةِ )اَلْفَا تِحَةْ(
اَلْفَاتِحَةُ اِلَى اَرْوَحِ اْلاَوْالِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّا لِحِيْنَ . وَاْلاَ ئِمَّةِ الرَّاشِدِ يْنَ وَاِلَى اَرْوَاحِ وَالِدِيْنَا وَمَشَا يِخِنَا وَذَوِى الْحُقُوْقِ عَلَيْنَا وَعَلَيْهِمْ اَجْمَعِيْنَ , ثُمَّ اِلَى اَرْوَاحِ اَمْوَاتِ اَهْلِ هَذِهِ الْبَلْدَةِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَ الْمُسْلِمَاتِ اَنَّ اللهَ يَغْفِرُلَهُمْ وَيَرْحَمُهُمْ وَيُعْلِى دَرَجَاتِهِمْ فِى الْجَنَّةِ وَيُعِيْدُ عَلَيْنَا مِنْ اَسْرَ ارِهِمْ وَانْوَ ارِهِمْ وَعُلُوْ مِهِمْ وَبَرَكَاتِهِمْ فِى الدِّ يْنِ وَالدُّ نْيَا وَاْلآ خِرَةِ . اَلْفَاتِحَةْ.
اَلْفَاتِحَةُ بِالْقَبُوْلِ وَتَمَامِ كُلِّ سُوْلٍ وَمَأْمُوْلٍ وَصَلاَحِ الشَّأْنِ ظَا هِرًا وَبَا طِنًافِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ دَافِعَةً لِكُلِّ شَرٍّجَالِبَةً لِكُلِّ خَيْرٍ , لَنَا وَلِوَ الِدِيْنَا وَاَوْلاَدِنَاوَاَحْبَا بِنَا وَمَشَا ئِخِنَا فِى الدِّ يْنِ مَعَ اللُّطْفِ وَالْعَا فِيَةِ وَعَلَى نِيَّةِ اَنَّ اللهَ يُنَوِّرُ قُلُوْ بَنَا وَقَوَ الِبَنَا مَعَ الْهُدَى وَالتَّقَى وَالْعَفَافِ وَالْغِنَى . وَالْمَوْتِ عَلَى دِيْنِ اْلاِسَلاَمِ وَاْلاِ يْمَانِ بِلاَ مِحْنَةٍ وَلاَ اِمْتِحَانٍ , بِحَقِّ سَيِّدِ نَاوَلَدِ عَدْ نَانِ , وَعَلَى كُلِّ نِيَّةٍ صَالِحَةٍ .وَاِلَى حَضْرَةِ النَِّبيِّ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ (اَلْفَاتِحَةْ)

Kemudian membaca :

بِسْمِ اللهِ الرَّ حْمَنِ الرَّ حِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِىءُ مَزِيْدَهُ, يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِىْ لِجَلاَلِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَا نِكْ, سُبْحَا نَكَ لاَ نُحْصِيْ ثَنَا ءً عَلَيْكَ اَنْتَ كَمَا اَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ, فَلَكَ الْحَمْدُ حَتىَّ تَرْضَى, وَلَكَ الْحَمْدُ اِذَارَضِيْتَ, وَلَكَ الْحَمْدُ بَعْدَ الرِّضَى. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلاَوَّلِيْنَ وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنّا مُحَمَّدٍ فِى اْلآ خِرِيْنَ وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى كُلِّ وَقْتٍ وَحِيْنٍ, وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى الْمَلَإِ اْلاَ عْلَى اِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ, وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ حَتىَّ تَرِثَ اْلاَرْضَ وَمَنْ عَلَيْهَا وَاَنْتَ خَيْرُ الْوَارِثِيْنَ. اَللَّهُمَّ اِنَّا نَسْتَحْفِظُكَ وَنَسْتَوْ دِعُكَ اَدْيَا نَنَا وَاَنْفُسَنَا وَاَمْوَ الَنَا وَاَهْلَنَا وَكُلَّ ثَيْءٍ اَعْطَيْتَنَا. اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا وَاِيَّا هُمْ فِى كَنَفِكَ وَاَمَانِكَ وَعِيَاذِكَ, مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَرِيْدٍ وَجَبَّارٍ عَنِيْدٍ وَذِىْ عَيْنٍ وَذِيْ بَغْيٍ وَذِيْ حَسَدٍ وَمِنْ شَرِّ كَلِّ ذِيْ شَرٍّ, اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شّيْىءٍ قَدِيْرُ. اَللَّهُمَّ جَمِّلْنَا بِالْعَا فِيَةِ وَالسَّلاَ مَةِ, وَحَقِقْنَا بِااتَقْوَى وَاْلاِسْتِقَامَةِ وَاِعِذْنَا مِنْ مُوْ جِبَا تِ النَّدَا مَةِفِى اْلحَالِ وَاْلمَالِ, اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاءِ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ بِجَلاَلِكَ وَجَمَالِكَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ, وَارْزُقْنَا كَمَالَ اْلمُتَا بَعَةِ لَهُ ظَا هِرًا وَبَا طِنًا يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ, بِفَضْلِ سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ اْلعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ. وَسَلاَمُ عَلَى اْلمُرْسَلِيْنَ وَلْحَمْدُلِلَّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ

Berkata sebilangan ulama ahli salaf, antara keutamaan ratib ini bagi mereka yang tetap mengamalkannya, adalah dipanjangkan umur, mendapat Husnul-Khatimah, menjaga segala kepunyaannya di laut dan di bumi dan senantiasa berada dalam perlindungan Allah.

Bagi mereka yang mempunyai hajat yang tertentu, membaca ratib pada suatu tempat yang kosong dengan berwuduk, mengadap kiblat dan berniat apa kehendaknya, Insya-Allah dimustajabkan Allah. Para salaf berkata ia amat mujarrab dalam menyampaikan segala permintaan jika dibacanya sebanyak 41 kali.

Antara kelebihan ratib ini adalah, ia menjaga rumahnya dan 40 rumah-rumah jirannya dari kebakaran, kecurian dan terkena sihir. As-Syeikh Ali Baras berkata: “Apabila dibaca dalam suatu kampung atau suatu tempat, ia mengamankan ahlinya seperti dijaga oleh 70 pahlawan yang bekuda. Ratib ini mengandungi rahsia-rahsia yang bermanfaat. Mereka yang tetap mengamalkannya akan diampunkan Allah dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di laut.”

Bagi mereka yang terkena sihir dan membaca ratib, Insya-Allah diselamatkan Allah dengan berkat Asma’ Allah, ayat-ayat al-Quran dan amalan Nabi Muhammad s.a.w.

Al-Habib Husein bin Abdullah bin Muhammad bin Mohsen bin Husein al-Attas berkata: “Mereka yang mengamalkan ratib dan terpatuk ular nescaya tidak akan terjadi apa-apa pada dirinya. Bagi orang yang takut nescaya akan selamat dari segala yang ditakuti. Pernah ada seorang yang diserang oleh 15 orang pencuri dan dia selamat.”

Pernah datang satu kumpulan mengadu akan hal mereka yang dikelilingi musuh. Al-Habib Husein menyuruh mereka membaca ratib dan beliau jamin Insya-Allah mereka akan selamat.

Ada sebuah kampung yang cukup yakin dengan Habib Umar al-Attas dan tidak tinggal dalam membaca ratibnya. Kecil, besar, tua dan muda setiap malam mereka membaca ratib beramai-ramai dengan suara yang kuat. Kebetulan kampung itu mempunyai musuh yang hendak menyerang mereka. Kumpulan musuh ini menghantar seorang pengintip untuk mencari rahsia tempat mereka supaya dapat diserang. Kebetulan pada waktu si pengintip datang dengan sembunyi-sembunyi mereka sedang membaca ratib dan sampai kepada zikir:

 

AMALAN TUNTAS HUTANG

AMALAN TUNTAS HUTANG
(Dengan ikhlas, jujur dengan prinsip saling membantu sesama umat tanpa melihat setatus sosial)

Oleh: Ki Ageng Jembar Jumantoro (Padepokan Jumantoro Banten)

Assalamu’ alikum wr.wb.

Utuk saudara- saudaraku rahayu semuanya dimanapun berada.
Saya akan mengijazahkan suatu amalan.

Yg insya Allah dalam waktu dekat kalau istikomah insya Allah,
Bagi yg punya hutang akan tuntas dan.
Ini sdh di buktikan secara nyata,

Dan mohon maaf sy tdk bisa ajarkan di coment ini nanti pasti ada pro dan kontra,
Silahkan bagi yg minat bisa menghubungi saya di email maupun di hp saya,
Gratis tidak bayar,

Hanya syarat harus py alamat email utk memudahkan informasi dan punya No Rekening.
Silahkan nanti dijalankan dengan ikhlas, jujur dengan prinsip saling membantu sesama umat.
Yakinlah dulur-dulur akan memperoleh hasil sesuai yg dulur-dulur inginkan, dan asli tidak pakai tumbal.

File nanti saya kirim berupa Pdf silahkan nanti di prin di baca kanti menepi ati, nyuwun kepada Gusti Allah supaya di mudahkan dan di beri kepahaman utk menjalankannya.
Semoga bermanfaat terutama utk menuntaskan hutang sedulur-sedulur semua di manapun berada.

Selamat mengamalkan.

Nuwun

Ki Ageng JJ
(081381139135)
Email : kiagengjembarjumantoro@yahoo.co.id
CC: ahmadmasrukan@gmail.com

 
221 Komentar

Ditulis oleh pada 17 Desember 2011 inci FAKULTAS INSUN SEJATI, IJASAH KHUSUS

 

SEBUAH MUTIARA KATA

SEBUAH MUTIARA KATA
Oleh: 4_rdhi_4

Sang Pribadi menutur … … ..
Aku … kamu … kita … tidak beda ..
Tunggal …. Yang banyak … hanya fisik
Jasmani bersifat sementara … ….
… Pasti menjadi bangkai … ….
Setiap hari makan … minum …. Kerja kantor …
Berpolitik … .. berdagang dan sebagainya …
Sebetulnya hanya menunda kematian saja ….
Aku … kamu … kita …. menjadi terbatas …
Terkurung .. dalam raga … jasad fisik ini ….
Sesungguhnya .. aku kamu kita ….
Sudah menjadi bangkai … …
Sesama bangkai jangan saling mendahului ….
Bangkai-bangkai itu ada yang menjadi: … …
Kantor …. Guru …. Karyawan … Politikana ….
Gelandangan … .. Pengemis … .. Sopir Angkot
… Kyai … Pendeta …. dll … ..
Ada yang berdoa siang malam untuk bertahan hidup
Ada yang berjuang sampai keluar air mata darah … ..
Ada yang berjuang sampai kepala jadi kaki, .. kaki jadi kepala … … ..
Tetap aja hi dup sebuah penjara dunia … …
Walau …. Disebut …. Tampak hidup … .. padahal ..
akan menjadi bangkai, … bau ….
Yang dulunya jadi artis cantik dan wangi ….
akhirnya menjadi bangkai busuk.
Ha … Ha … Ha …. Alam dunia ini adalah …
penjara … .. Ha … Ha …. Ha …. mereka saling ..
bertengkar … berlomba-lomba untuk menjadi CAPRES
…. Bertikai … eh ternyata tetap aja berada di penjara …
betapa bodoh dan hinanya orang-orang itu … ..
Mereka ditipu oleh dunia fotamorgana … ..
nampak dari jauh kelihatannya genangan air jernih ..
tapi setelah dilihat dari dekat … ternyata tidak nampak
apa-apa … .. tidak ada genangan air jernih …
Ha … Ha … Ha … tertipu daya …. Sekali lagi …
kasihan deh lo!! kata Sang Pribadi.
Disaat ajal tiba … Sang Malaikat Pencabut Nyawa ..
datang … mencabut nyawa si kantor itu …. tanpa ..
permisi lagi … dicabutnya nyawanya ….
maka terbelalaklah mata si kantor itu menahan sakitnya …. karena nafsu dan cinta dunia … …
tidak rela meninggalkan jabatan, kesenangannya ..
Jadilah kantor itu .. Syetan Gentayangan ….
Si kantor itu tersesat di jalan menuju akherat ..
lantaran alamat pulangnya tidak tahu … ..
Jadilah gentayangan berkelana di alam yang tidak jelas … ….
Di lain sisi si wong cilik, … si miskin …. dengan ..
senang hati … menerima kedatangan Sang Malaikat Pencabut Nyawa …. sambil tersenyum dan sopan mengucap salam “Assalammualaikumm …. wahai ..
wong cilik … aku ditugaskan untuk menjemputmu ..
karena Tuhanmu merindukanmu … untuk segera pulang ke kampung halamanmu di akherat …. ”
Si wong cilik menjawab: “Segeralah .. aku tidak sabar untuk bertemu dengan Tuhanku .. aku mau
pulang ke kampung halamanku akherat …
dari … di dunia yang terpenjara ini, tiap hari
berkumpul dengan bangkai-bangkai yang sombong ….
angkuh … serakah … biadab …. tak tahu diri ….
dll “jawab si wong cilik. sambil tersenyum bahagia.
karena sudah terbebas dari penjara dunia, dunia fana

 
26 Komentar

Ditulis oleh pada 13 Desember 2011 inci ARTIKEL